Jumat, 30 September 2016

8 amalan untuk cari jodoh dalam islam

KAJIAN 8 Amalan untuk Cari Jodoh! Agar Kamu Mudah Menemukan Jodohmu Penulis alwahid - January 6, 2016 0 19872 Cari Jodoh; Inilah doa untuk segera bertemu jodoh dunia akhirat. Sob, biacara soal jodoh pasti bawaannya galau, baper banget deh pokoknya. Apalagi ngelihat teman-teman sekelas udah pada naik ke pelaminan duluan, dan kamu masih saja dalam keadaan sendiri alias jomblo yang hampir ngenes. Duh duh, kalau udah sampai tahap ngenes, kamu harus melakukan ikhtiar lebih keras lagi sob, tentunya selain ikhtiar secara duniawi, kamu juga harus terus merayu Allah dalam setiap doa dan amalanmu setiap saat khususnya saat cari jodoh. Simak apa aja yang perlu kamua lakukan, amalan apa saja yang harus kamu istiqomahkan supaya kamu lekas menemukan jodoh idaman ketika kamu cari jodoh. Karena berdoapun harus lebih spesifik, sehingga Allah melihat apa yang sebenarnya kamu inginkan dan butuhkan.doa cari jodoh seksi Doa Nabi Zakaria a.s. Kamu bisa cari doanya di surah Al-Anbiya, ayat 89 sob. Dalam ayat ini Nabi Zakariya meminta pada Allah agar tidak dibiarkan hidup dalam ksendirian. وَزَكَرِيَّا إِذْ نَادَى رَبَّهُ رَبِّ لَا تَذَرْنِي فَرْداً وَأَنتَ خَيْرُ الْوَارِثِينَ Artinya : “Dan (ingatlah kisah) Zakariya, tatkala ia menyeru Tuhannya ‘ya Tuhanku, janganlah Engkau membiarkan aku hidup seorang diri, dan Engkau adalah Waris Yang Paling Baik’.”(QS. Abiya/ 21: 89) Selain membaca doa Nabi Zakariya ini, kamu juga bisa lanjutkan berbagai doa yang lebih spesifik, siapa seseorang yang saat ini kamu sukai, supaya hatinya juga didekatkan oleh Allah. Rayu Allah dengan berbagai pujian dan doa-doa yang kamu panjatkan setiap hari, setelah sholat fardhu dan sholat tahajjud.cari jodoh body seksi Amalkan ayat 131 dan 132 Surah Toha Setelah Sholat Fardhu Kedua ayat ini berkaitan dan menjelaskan, bahwa hanya Allah sebaik-baik pemberi rizki, maka kita memintapun juga harus dengan penuh keikhlasan dan kesabaran. Karena segala kebaikan hanya diberikan kepada orang-orang yang bertaqwa. Ayat 131 “Dan janganlah kamu tunjukkan kedua matamu kepada apa yang telah Kami berikan kepada golongan-golongan dari mereka, sebagai bunga kehidupan di dunia untuk Kami cobai mereka dengannya. Dan karunia Tuhan kamu adalah lebih baik dan lebih kekal”. Ayat 132 “Dan perintahkanlah kepada keluargamu mendirikan sholat dan bersabarlah kamu dalam mengerjakannya. Kami tidak meminta rizki kepadamu, kamilah yang memberi rizki kepadamu. Dan akibat (yang baik) itu adalah bagi orang yang bertaqwa”.cari jodoh online Membaca Sholawat Nabi Muhammad s.a.w Minimal kamu membaca sholawat nabi 1000 kali dalam sehari semalam. InsyAllah doa kamu akan segera dikabulkan oleh Allah SWT. “Allahumma shalli wasallim ëalaa sayyidinaa Muhammad. Waíalaa aali sayyidinaa Muhammad.” Artinya: Ya Allah, semoga kesejahteraan dan keselamatan tercurah kepada junjungan Nabi Muhammad saw., dan segenap keluarga beliau. Jika ingin lekas dikabulkan doanya, maka harus keras juga doanya. Istilahnya perjuangan yang bersusah payah itu akan lekas mendapatkan hasil dalam cari jodoh. Surat Al-Furqon Ayat 74 Ayat ini menjelaskan lebih detail tentang jodoh, terutama bagi kaum adam. Ayat ini harus dibaca berulangkali supaya lekas dianugerahkan istri yang solehah yang mampu menyejukkan hati. Kamu harus rajin baca ayat ini setiap selesai sholat fardhu ya sob. وَالَّذِينَ يَقُولُونَ رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ أَزْوَاجِنَا وَذُرِّيَّاتِنَا قُرَّةَ أَعْيُنٍ وَاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِينَ إِمَامًا Artinya: “Ya Tuhan kami, anugerahlah kami, isteri kami dan keturunan kami, sebagai penyayang hati kami, dan jadikan kami imam bagi orang-orang yang bertakwa (Muttaqin)” Surat Yusuf Ayat 4doa Cari Jodoh online Ketika kamu membaca surat Yusuf ayat 4 ini. kamu harus siapkan semangkok atau segelas air, kemudian sapu air itu pada muka. InsyaAllah doa akan segera dimakbulkan. Membaca Surat Yusuf Tahapan selanjutnya, bisa kamu lakukan dengan caramenyiapkan segelas air yang bersih, dan dilakukan sebanyak 3 kali pada malam Jumaat. Gunakan air itu untuk mandi pada tiga pagi berturut-turut dan diminum 7 kali setiap hari selama tiga hari berturut-turut. InsyaAllah doa akan dimakbulkan. Membaca Surat Yasin Tiap Malam Surat yasin ini harus kamu amalkan setiap malam sob. Sebelum membaca, saat cari jodoh, niatkan di dalam hati supaya Allah SWT menyegerakan jodoh, memberikan jodoh yang terbaik dan beriman untuk kamu. Jika kamu sedang menyukai seseorang, sebut namanya. Akan tetapi jika dia bukan jodohmu, maka Allah akan mengganti yang lebih baik, sesuai dengan ikhtiarmu sob. Jadi jangan khawatir, Allah selalu memberikan yang terbaik dan istimewa.cari jodoh soleha Surah al-Fatihah Kita sudah tau bahwa surat al fatihah punya banyak faedah. Salah satu kebaikan yang datang daripadanya ialah dikurniakan jodoh. Amalkan membaca surah ini sebanyak yang mungkin sambil berniat diberikan jodoh yang baik dan beriman kepada Allah SWT ketika cari jodoh. Jika kamu suka dengan seseorang, jangan pernah absen untuk menghadiahkan surat al fatihah buat orang yag dengan kamu sukai. Atau yang belum menemukan seseorang yang disukai, tetap baca surat al fatihah sebanyak-banyaknya dengan tujuan cari jodoh/ meminta jodoh pada Allah, insyAllah akan segera dipertemukan. Itulah beberapa amalan yang harus kamu istiqomah kerjakan sob, jika kamu serius ingin lekas bertemu jodoh. Memang sih jodoh itu urusan Allah, semua orang pasti akan bertemu dengan jodohnya, tentu jodoh juga gak bakalan tertukar. Tapi seberapa lama atau dekat kita bertemu jodoh, tentu Allah melihat seberapa pantas dan siap kita saat dipertemukan dengan jodoh itu, sekaligus seberapa keras kamu ikhtiar cari jodoh, dan meminta dalam setiap doamu saat cari jodoh. Gak mungkin kan Allah cuek kalau kamu selalu merayu-Nya dalam setiap doamu agar lekas dipertemukan jodohmu? Selamat mencoba ya sob!, semoga yang belum bertemu jodohnya saat cari jodoh, lekas dipertemukan dengan jodohnya. Amin

Senin, 26 September 2016

menunggu




Ada yang suka disuruh nunggu ? Lebih tepatnya menunggu-hal-yang-belum-diketahui-kepastiannya ! Iya…emang capek, tapi kalau hasilnya bahagia, siapa sih yang gak senang ? Dari dulu aku emang menyimpan perasaan yang terpendaaaam banget sama seorang yang sudah dimiliki oleh wanita lain. Maaf…kalau aku terlalu frontal, tapi aku juga gak tau kenapa perasaan sayang ini biasa tumbuh begitu saja…apa karna aku terlalu subur ? sehingga apa saja yang ditanam bisa tumbuh begitu saja ? aku kan bukan kelapa, aku juga bukan batang singkong, aku hanya orang kecil yang memiliki hati yang kuat namun sedikit rapuh, yah begitulah ~ Apa ini yang namanya Jatuh Cinta Diam-diam ? Yang hanya aku yang mengetahuinya ? Apa ini yang namanya Cinta Bertepuk Sebelah Tangan ? Apa hanya aku yang terlalu berlebihan ingin memilikimu ? Oh…Tuhan…Harus kularikan kemana cinta yang makin dalam ini ? Aku juga penggemar Dwitasari, ada sebuah kutipan dari soundcloud yang dia nyanyikan dengan begitu indah, dia bilang gini: “Kamu slalu bicara tentang cinta sejati, berjanji sehidup semati, tapi…ntah mengapa kamu slalu datang dan pergi bahkan sering kali lupa kembali. Kapan kau sadar bahwa hanya aku satu-satunya yang bisa mencintaimu secara utuh, apa ini yang namanya cinta, jika kau hanya bisa timbulkan luka ? – dwitasari” Mungkin dalam ceritaku ini, kamu memang gak berjanji untuk sehidup semati… Lalu kapan ? Bukan sekarang tapi nanti ? Tiap kali inget dia, pasti langsung petik-petik mangga, eh gitar, lagunya Rossa – Ku Menunggu, senyum-senyum sedih gitu deh… Ku menunggu, ku menunggu kau putus dengan kekasihmu, hahaha kata-kata itu yang paling aku suka J Aku gak bermaksud kok buat hancurin hubungan orang lain, gak akan aku ganggu kamu dengan kekasihmu, ku kan slalu disini untuk tetap menunggumu ~ Ada senang, ada bimbang, ada cemburu, ada juga rindu… kenapa aku tetap menunggu ? Bodoh ? Apa aku terlalu bodoh melakukan semua hal ini ? Kapan kau sadar betapa aku cintaimu, apa aku harus slalu setia tuk menunggumu ? Tuhan…kenapa Engkau pertemukanku dengan seseorang yang akhirnya tak mungkin bersamaku, meskipun Aku Sayang Dia… *Apa Bisa – Kotak* I can see you if you’re not with me, I can say to myself if you were okay, I can feel you if you’re not with me, I can reach you myself, you show me the way. Hidup tak pernah menjadi sangat mudah seperti kelihatannya, sampai kau datang dan membawa cinta dalam dirimu. Tak peduli ruang dan jarak membuatmu terlihat jauh, masih ku tahu kau masih disini…disisiku :’) I never feel so lonely, cause you’re always here with me, like a friend no more !

Minggu, 25 September 2016

membendung sniper (konflik poso)



Membendung Sniper Liar di Ambon Ketika konflik di Ambon berubah menjadi konflik horizontal dan memicu perang saudara, satu Peleton (35 orang) Bravo di terjunkan. Tim Bravo yang tergabung dalam Batalyon Gabungan I (Yon Gab I) dikirim bersama pasukan elit lainnya, Marinir dan Kopassus. Sebelum berangkat, Yon Gab I melakukan persiapan dengan latihan bersama di Bhumi Marinir, Cilandak, Jakarta Selatan. Satu bulan berlatih, Yon Gab I yang dalam operasi tempurnya memakai pakaian loreng TNI AD segera di berangkatkan ke Ambon. Begitu Mendarat, Yon Gab I langsung dihadapkan pada situasi pertempuran yang sesungguhnya. Pihak-pihak yang bertikai, Kelompok Merah dan Kelompok Putih, memiliki senjata yang mematikan. Apalagi setelah gudang senjata Brimob di Galala berhasil di bobol dua pihak yang bertikai. Senjata organik TNI mulai dari senapan serbu, pistol organik, dan peluncur granat, setiap hari digunakan dalam pertempuran. Tugas Yon Gab 1 menjadi demikian berat karena harus mampu menyekat dua pihak yang bertikai sekaligus menghadapi tanggapan non kooperatif dari masyarakat setempat. Dalam berbagai petempuran yang terjadi di kawasan Kairatu, Gemba, Masohi, Ambon dan lainnya, Yon Gab I selalu berhasil mengendalikan situasi meskipun harus kehilangan seorang personil dari kopassus. Tim Bravo yang tergabung di Peleton 3 meskipun tidak mengalami korban jiwa, tetapi mengalami musibah. Komandan Peletonnya, Lettu Psk Marsono terkena ledakan granat dan harus ditarik dari medan tempur. Akibatnya cukup serius. Tim Bravo untuk sementara tidak mempunyai komandan. Markas Bravo segera bertindak dan secepatnya mengirim komandan baru, Letda Psk Dodi Irawan. Pengiriman Letda Dodi termasuk unik dan nekat. Perwira yang pernah berlatih dengan Kopassus itu diterjunkan seorang diri. Tiba di Bandara Pattimura, Ambon, Letda Dodi berusaha keras bergabung dengan pasukannya. Perlu perjuangan dan harus menembus berbagai pertempuran sengit sebelum sang Letnan bisa bergabung. Akhirnya setelah berhasil bergabung dengan Kompi A, Letda Dodi bergabung dengan Tim Bravo dan segera memimpin operasi. Salah sau tugas pertempuran yang di laksanakan Bravo adalah perang countersniper. Maklum dalam situasi porak-poranda, sejumlah sniper liar kerap mengancam pasukan Yon Gab I. Setelah 10 bulan bertugas dan kehadiran Yon Gab I diterima masyarakat, keadaan kota Ambon berangsur membaik. Kedamaian itu tidak berlangsung lama. Situasi genting pecah lagi oleh penembakan-penembakan terarah di kawasan Mardika dan di tujukan kepada Marinir dan Yon Gab I. Para Komandan Yon Gab I heran, karena penembakan gencar selalu diarahkan ke posisi mereka dan berasal dari berbagai arah. Pada malam hari tembakan yang di tujukan kepada Yon Gab I dan Marinir yang hanya bertahan, justru makin gencar dan berasal dari gedung-gedung. Pangdam XVI Pattimura Brigjen TNI I Made Yasa tak mau tinggal diam. Panglima akhirnya mengizinkan Yon Gab I melakukan tindakan bela diri. Lewat operasi intelijen akhirnya bisa diketahui bahwa tembakan gencar itu berasal dari pasukan liar yang terkoordinir oleh komando gelap. Operasi tempur yang menargetkan pusat komando gelap pun di gelar. Sasaran jelas Hotel Wijaya II. Dalam formasi penyergapan, Tim Bravo mendapat tugas menyerbu langsung ke dalam hotel. Mereka bertanggung jawab melumpuhkan satuan komando liar yang di yakini pengoordinir serangan gelap. Rupanya formasi Yon Gab I sudah di ketahui para penyerang. Akibatnya hujan tembakan menerjang mereka. Berkat latihan keras dan kemampuan tempur tinggi, secara pelahan Tim Bravo berhasil mendekati lokasi hotel dan melakukan pengepungan. Mendapat perlawanan dari dalam hotel, kontak senjata berakibat melumpuhkan para perusuh yang ternyata memang benar bermarkas di hotel. Hasilnya cukup mengejutkan. Markas komando liar itu di kontrol perwira TNI dan Polri lengkap dengan perangkat pos komando, amunisi dan sejumlah senjata laras panjang standar. Setelah berhasil meringkus dalang perusuh yang bermarkas di Hotel wijaya II, situasi Ambon langsung reda. Sebulan kemudian Yon Gab I di tarik dari Ambon dan mendapat penghargaan tinggi dari Pangdam XVI Pattimura.

Sabtu, 24 September 2016

10 fakta suriah yang tak terbantahkan






10 Fakta Suriah Yang Tak Terbantahkan Belajarlah dari sejarah wahai orang-orang yang berakal! Karena negeri Khilafah adalah negeri impian ciptaan Zionis, Barat dan Teroris untuk menghancurkan Islam dari dalam Posted on Nov 6, 2015 by arrahmahnews in Analisa, Internasional, Timur Tengah // 2 Comments liwaa-al-quds-696x618 Internasional Pasukan Suriah dan Liwa’ Al-Quds Sukses Rebut Kembali Kamp Handarat dari Teroris asma-assad-lady-first-suriah Artikel Asma al-Assad “A Rose in The Desert” image155-696x660 Headline News Pasukan Irak Usir ISIS dari Provinsi Salahuddin 9795da41-4aaa-4a5a-852b-2cd8ee4ae Internasional PM India; Pakistan Negara Pengekspor Teroris 1045672587 Eropa Ledakan Besar Guncang Ibukota Hongaria, Budapest walid_muallem_menlu_suriah Amerika Saudi dan AS Eksploitasi dan Politisasi Situasi Kemanusiaan di Suriah 13950703001245_photoi Headline News Rusia, Iran, Irak, dan Suriah Teruskan Kerjasama Intellijen 13950525000567_photoi Internasional AS Kerahkan Pasukan Khusus ke Tujuh Basis Militer di Suriah Utara adf Nasional Hujan Lebat, Plaza Kalibata Ambruk dfhdh Nasional Hujan Lebat Disertai Angin Kencang Robohkan JPO Pasar Minggu, 2 Tewas JAKARTA, Arrahmahnews.com – Fakta-fakta yang ada tentang apa yang terjadi di Suriah berkali-kali tak jelas dan penuh dengan propaganda media teroris dan takfiri serta barat yang selalu mengadu domba umat Islam dengan perang Sektarian, berikut sepuluh fakta di Suriah yang tak terbantahkan: Pertama, Pemerintah Suriah tidak pernah membantai orang bermadzhab Sunni. Hasil pemilu presiden Suriah yang diawasi lembaga-lembaga independen Juni 2014 kemarin, Assad terpilih kembali dengan perolehan 88.7% suara rakyat. Sedangkan kaum Sunni itu mayoritas (74%) di Suriah. Itu artinya mayoritas mutlak rakyat Suriah yang Sunni dan apapun latarnya masih mencintai Bashar Assad. Itu yang selalu ditutupi media-media takfiri. Jika Assad adalah pembantai Sunni, mungkinkah mayoritas rakyatnya yang Sunni tersebut memilih dia? (Baca juga: AS Rencanakan Penggulingan Bashar Assad Sejak 9/11) Bashar Shalat IdKedua, Satu lagi propaganda murahan yang menyebut Rezim Suriah adalah Rezim Syi’ah. FAKTANYA, Mayoritas kabinet pemerintahan di Suriah diisi oleh orang-orang Sunni. Jabatan-jabatan penting seperti Wakil Presiden, Wakil Presiden 1, Perdana Menteri, Deputi Perdana Menteri, Menteri Luar Negeri, Menteri Informasi, Menteri Dalam Negeri, Menteri Pendidikan dll diisi orang-orang Sunni. Grand Mufti resmi Suriah Syaikh Ahmad Badruddin Hassun pun seorang ulama besar Sunni. Bahkan istri Bashar yaitu Asma al-Assad adalah seorang muslimah Sunni dari Homs. Ini semua adalah fakta-fakta yang selalu ditutupi media-media Takfiri dan radikal di tanah air. Bashar Assad SholatKetiga, Dan (lagi) fakta yang selalu ditutupi mereka, para pemberontak di Suriah mayoritas bukanlah rakyat Suriah, tapi para militan takfiri asing yang datang dari 83 negara (termasuk Indonesia), korban cuci otak sektarian yang rame-rame menginvasi Suriah dengan kedok “jihad”. Bahkan situs SOHR (Syrian Observatory for Human Rights) yang berafiliasi dengan oposisi pun mengakui lebih dari 70% militan yang memberontak di Suriah adalah orang-orang asing/impor (bukan rakyat Suriah). (Baca juga: 2014 Putin Sudah Ungkap Siapa Yang Besarkan ISIS ; VIDEO) Keempat, Fitnah-fitnah tentang Bashar Assad membantai Sunni BARU DITEBAR 4 TAHUN TERAKHIR, tepatnya sejak invasi para Takfiri asing ke Suriah. Faktanya, sebelum itu tidak pernah terdengar isu-isu tersebut. Bashar Assad sudah berkuasa sejak tahun 2000 dan sampai hari ini SUNNI (Ahlussunnah wal jamaah) MASIH MAYORITAS di Suriah (74%). Kalau benar Assad membantai/menggenosida kaum Sunni, SEHARUSNYA SUDAH HABIS semua Sunni di Suriah, sedangkan dia sudah berkuasa selama 15 tahun. Kenyataannya sampai hari ini Sunni MASIH MAYORITAS di Suriah. Masih percaya dengan isu murahan tersebut? (Baca juga: Sektarian, Propaganda Wahabi Saudi dan AS yang Dimainkan di Suriah) Kelima, Pada 2009, Qatar mengajukan proposal agar Assad melegalkan jalur pipa gas alamnya melintasi Suriah dan Turki untuk menuju Eropa. Bashar Assad menolak proposal ini dan pada 2011 ia justru menjalin kerjasama dengan Iraq dan Iran untuk membangun jalur pipa ke Timur. Qatar, Saudi dan Turki adalah pihak yang paling sakit hati dan dirugikan oleh keputusan ini. Khayalan mereka untuk mendapat pemasukan Milyaran dollar dari ekspor Migas buyar seketika. Apa kalian terkejut jika hari ini Saudi, Qatar dan Turki menjadi negara-negara yang paling getol mensponsori dan mempersenjatai para teroris yang hendak menggulingkan Assad? Kenapa USA dan NATO sangat berambisi menggulingkan Assad? Karena mereka dan ketiga negara tersebut adalah sekutu dan mitra bisnis utama. Keputusan Assad akan menguatkan posisi Iran secara ekonomi maupun politis dalam pasar tambang Migas di Timur Tengah dan mengecilkan pengaruh USA dan sekutunya. Apa USA rela? Mimpi!! Keenam, Sejak perang Arab-Israel pada 1948 hingga perang edisi ketiga pada 1967, Suriah tidak pernah absen dalam mengirim pasukan militernya melawan Zionis. Suriah bersama Mesir, Iraq dan Jordan saat itu (1967) mengirim 547.000 pasukan melawan Zionis di Sinai dan Golan. Bahkan ketika negara-negara Arab tersebut sudah berdamai dengan Israel, Suriah adalah satu-satunya Rezim Arab yang hingga hari ini tidak bersedia menandatangani perjanjian damai dengan Israel. Hingga perang Suriah dan Israel terus berlanjut pada Yom Kippur 1973 atas pendudukan Israel di Golan. Hingga hari ini PBB harus menurunkan pasukan perdamaiannya di Golan dan menetapkan sebagian wilayah tersebut sebagai zona netral. (Baca juga: Jejak Pengabdian Saudi Kepada Barat dan Zionis) Ketujuh, Suriah hingga hari ini adalah penampung terbesar pengungsi Palestina di Timur Tengah. Jutaan pengungsi Palestina telah diterima dengan tangan terbuka oleh Pemerintah Suriah sejak 1948 di kamp-kamp pengungsi Yarmouk, Neirab, Handarat, Aleppo dll. Mereka diberi fasilitas Sekolah, Rumah Sakit dll layaknya warga sendiri. Bahkan Assad pun dijuluki sebagai Bapak Pengungsi Palestina. Mereka beranak pinak di Suriah hingga hari ini. Dan tidak mengejutkan jika para pejuang Palestina dari PFLP-GC di Yarmouk (cabang PFLP yang bermarkas di Gaza) dan Brigade al Quds (sayap militer Jihad Islam di Gaza) sejak awal konflik mengabdi pada Suriah dan bergabung dengan Tentara Arab Suriah melawan para teroris. Kedelapan, Sebuah strategi militer baru telah dimulai di Suriah. Hal ini merubah Suriah selama 15 tahun kepada sebuah kekuatan militer yang nyata yang lagi-lagi akan mengancam Israel. Khususnya pada tingkat pengembangan roket dan persenjataan militer yang lain. Israel melihat ini sebagai ancaman besar. Roket-roket Khaibar M-302 buatan Suriah telah membantu Hizbullah dalam perang 2006 melawan Israel di Lebanon Selatan untuk menghujani Haifa dan kota-kota lain di Israel. Bahkan roket-roket yang sama juga telah digunakan para pejuang Muqawwamah Palestina seperti Hamas, Jihad Islam dan PFLP di Gaza yang membuat pertama kalinya dalam sejarah 1,5 juta Zionis masuk ke dalam bunker perlindungan bom. Suriah bukan hanya gerbang atau jembatan transportasi dan komunikasi antara pejuang Muqawwamah dan Iran, tapi Suriah adalah adalah pendukung nyata pejuang-pejuang resistensi di Lebanon dan Palestina. Suriah adalah bagian vital dalam perjuangan melawan Zionis! Kesembilan, Setelah Hamas diusir dari Jordania pada 1999, di saat negara-negara arab mengucilkan dan mengabaikan Hamas. Suriah membuka tangannya dan menyediakan ibukota negaranya untuk menjadi markas Hamas. Bashar al Assad membangunkan kantor pusat Hamas di Damaskus pada 2001, melalui markas ini Suriah rutin berkoordinasi menjalin cara menyuplai persenjataan kepada gerakan-gerakan Muqawwamah di Gaza, tidak hanya Hamas. Sebutkan jika Saudi, Turki dan Qatar pernah menyuplai senjata atau sebutir saja peluru untuk pejuang Palestina? (Baca juga: Strategi Baru Uni Eropa Perangi Bashar AssadKerjasama Intelijen Israel-Turki untuk Membunuh Presiden Suriah Bashar al-Assad) Kesepuluh, Mundur ke belakang kita bicara Libya. Di Libya bahkan tidak ada yang namanya Syi’ah, tapi nyatanya terjadi perang selama 4 tahun disana. Para pemberontak takfiri dengan bekerjasama dengan NATO dan USA akhirnya berhasil membunuh pemimpin Sunni Muammar Qaddafi secara keji. Masih ingat kan saat itu media-media radikal macam Arrahmah, voa-islam dll menggelari Qaddafi sebagai Thaghut, Fir’aun dll dan perjuangan mereka demi menegakkan Khilafah. Khilafah apa yang sudah tegak? Apa anda tidak belajar dari pola permainan seperti ini? (Baca juga: Lavrov ; Rusia Cegah Skenario Libya di Suriah) Fitnah Arrahmah Belajarlah dari sejarah wahai orang-orang yang berakal! Karena negeri Khilafah adalah negeri impian ciptaan Zionis, Barat dan Teroris untuk menghancurkan Islam dari dalam

Taukan anda tentang kisah DR.Aafia Sidiqqui






Dr. Aafia Siddiqui diperkosa, disiksa dan dilecehkan dalam tahanan Amerika laknatullah Tahukah Anda narapidana 650 adalah satu-satunya narapidana wanita yang ditahan di penjara Bagram di Afghanistan di mana penjara ini adalah khusus untuk narapidana pria? Inilah hakikatnya yang dialami oleh narapidana 650 yang bernama Dr. Aafia Siddiqui yang sekarang menjalani hukuman 86 tahun penjara di penjara Amerika Serikat (AS). Ia diculik pihak FBI Amerika pada 30 Maret 2003 di Pakistan atas tuduhan memiliki hubungan erat dengan Al-Qaeda di mana sampai sekarang tidak ada bukti dapat ditampilkan oleh pihak FBI. Siapa Dr. Aafia Siddiqui? tidak ada siapapun yang mengenalnya, baik itu orang2 Indonesia maupun orang Islam diseluruh dunia dan tidak ada media di pemerintahan negara Islam manapun yang ingin tahu tentang Dr.Aafia ini karena apa? karena diri kita ditimpa penyakit wahn dan Assobiyah dan otak kita sudah diprogram untuk tidak menganggap umat Islam yang lain sebagai saudara. Buktinya, kita hanya simpati tapi tidak empati. Orang barat menganggap nyawa umat Islam tidak bernilai dan tidak berharga. Dr. Aafia Siddiqui lahir di Pakistan dan menjadi warga Amerika merupakan satu-satunya ilmuwan neurologi di dunia yang memiliki PHD dari Universitas Harvard. Juga memiliki 144 sertifikat dan ijazah kehormatan dari lembaga seluruh dunia termasuk dari MIT. Beliau juga seorang hafidzah al-Quran dan seorang mujahidah. Tidak ada seorang wanita barat yang setara dan sebanding dengan pendidikan beliau. Ia diculik bersama 3 orang anak kecilnya selama 5 tahun tanpa kabar berita sampai 4 orang tahanan Bagram yang berhasil melarikan diri mengungkapkannya pada narapidana 650 yang tidak diketahui namanya. Mereka hanya mengetahui dia adalah seorang wanita Pakistan dan seorang ibu yang dipisahkan dari anak-anaknya dan setiap hari mereka akan mendengar wanita tersebut menjerit akibat disiksa. Selanjutnya Yvonne Ridley seorang wartawan Inggris yang juga pernah menjadi sandera Taliban pada tahun 2001, sebagai satu-satunya jurnalis Barat yang secara khusus datang ke Afghanistan untuk menyelidiki kasus Dr Aafia Siddiqui, saya harus mengatakan bahwa keadaannya telah menjadi cause celebre (kasus yg terkenal -red) di seluruh dunia Muslim,melaporkan dan mengungkapkannya secara besar-besaran di sidang wartawan tentang siapa sebenarnya tahanan 650. Sejak dari itu seluruh dunia ingin tahu apa yang telah terjadi kepada Dr. Aafia dalam periode 5 tahun tersebut dari 2003-2008 dan apa kesalahan beliau dan kenapa tidak dibicarakan. Penipuan Amerika tentang tiadanya narapidana wanita di penjara Bagram akhirnya terbongkar bersama skrip-skrip bodoh untuk meyelamatkan harga diri FBI Amerika. Kasus dari ibu-tiga-anak yang sudah terkenal diseluruh rumah tangga dari yang paling relijius sampai yang paling sekuler di Pakistan ... dimana telah bertahun-tahun mayoritas dari mereka meminta pemulangannya. Sekarang dia dikenal sebagai Putri Bangsa meskipun kisahnya telah berkelana melampaui batas negara Pakistan. Ribuan anak muslim telah diberi nama sama dengannya karena itu dia telah menjadi simbol. Segala sesuatu yang dia wakili berasal dari ketidakadilan yang diciptakan oleh Perang Amerika terhadap Teror ... dengan penculikan, renditions, penyiksaan, pemerkosaan, dan waterboarding. Selama di dalam tahanan di Bagram ia disiksa dan diperkosa setiap hari dan dilecehkan haknya sebagai seorang wanita. Dipaksa menggunakan WC pria dan kamar mandi yang rentan dan bisa dilihat oleh penjagaan penjara. Situasi beliau sepanjang penahanan tersebut sangat meyedihkan sehingga ia hilang ingatan. Nasib anak-anaknya selama 5 tahun tersebut juga tidak diketahui oleh siapapun sehingga sekarang. Akademisi cerdas, neurosaintis, mendapat pendidikan di universitas-universitas kelas atas di AS, sekarang ini terbaring lemah di penjara Texas menjalani 86 tahun hukuman setelah dituduh bersalah mencoba membunuh tentara Amerika. Fakta bahwa mereka menembaknya dari jarak dekat dan hampir membunuhnya sering diabaikan. Begitu hinanya, tentara AS yang bertugas di Afghanistan yang dibawah sumpah pengadilan mengklaim bahwa akademisi kecil dan rapuh itu melompat dibalik tirai sel penjara, menyambar salah satu senjata mereka untuk menembak dan membunuh mereka. Itu adalah cerita yang dikarang dimana pengacara manapun yang berpengalaman bisa membantahnya. Sekenario yang digambarkan di pengadilan meragukan dan lebih penting lagi, ketiadaan bukti – tidak ada residu tembakan di pakaian dan tangannya, tidak ada peluru dari senjata yang ditembakkan, tidak ada sidik jari milik Dr Aafia pada senapan ... bukti penting lainnya yang diambil oleh militer AS dari TKP hilang sebelum sidang. Ayolah, kita semua sudah menonton episode dari CSI - ilmu tidak berbohong. Setelah diobati di bagian medis di Bagram, dia kemudian di 'rendition' (dipindahkan secara rahasia -red) ke Amerika untuk diadili atas kejahatan yang diduga dilakukan di Afghanistan. Dengan mencemoohkan Konvensi Wina dan Jenewa, dia tidak diberi akses konsuler sampai hari ia tampil pengadilan pertama. Pengadilannya diadakan di New York, selemparan batu dari dimana Menara Kembar pernah berdiri membuatnya tidak mungkin untuk tidak membangkitkan kenangan yang mengerikan di hari 11 September dimana bagi sebagian orang selamanya mengubah umat Islam menjadi Musuh Publik Nomer Satu. Sebuah tim legal yang tak bersemangat dipaksakan kepada Dr Aafia oleh pemerintah AS gagal meyakinkan juri bahwa dia tidak bersalah, meskipun ada bukti ilmiah kuat bahwa dia tidak bisa merebut pistol tentara apalagi menarik pelatuk. Saya telah melihat penjara di Ghazni beberapa minggu setelah penembakan di Juli 2008 dan menemukan bahwa para tentara ketika itu panik dan menyembur ruangan dengan peluru saat mereka berusaha melarikan diri. Buktinya ada disana dalam rekaman film ketika kunjungan saya dan diserahkan kepada tim pembela. Penuntut tidak mempercayai seorang jurnalis barat telah melakukan perjalanan di Afghanistan bagian ini dan mendapatkan kesaksian dan bukti yang menarik. Segera setelah itu bukti forensik penting termasuk peluru yang dihabiskan telah dicungkil dari dinding dalam sel, hilang. Melihat Dr Aafia muncul dari balik tirai tanpa borgol dan tutup kepala menyebabkan kepanikan buta di antara para prajurit muda yang telah diberi penjelasan singkat oleh FBI bahwa mereka akan menangkap salah satu wanita yang paling berbahaya di dunia. Saya mewawancarai saksi mata, petugas polisi senior Afghanistan dan satu demi satu mengatakan laporan mereka tentang apa yang terjadi. Namun satu-satunya orang Afghanistan yang dibawa ke pengadilan untuk memberikan kesaksian terhadap dirinya adalah penerjemah FBI yang sekarang memiliki “Green Card” (ijin bekerja di AS -red) dan tinggal di New York bersama keluarganya. Yang tidak diberitahukan kepada juri adalah bahwa Dr Aafia, dan ketiga anaknya, semuanya dibawah umur lima tahun ketika itu, telah diculik dari jalanan di dekat rumah mereka di Karachi dan hilang sejak tahun 2003. FBI mengeluarkan cerita pada waktu itu dia sebenarnya pergi jihad ke Afghanistan - itu adalah sebuah kisah menggelikan tanpa dasar dan, karena setiap ibu dari anak-anak tahu, perjalanan ke sudut toko lokal dengan balita adalah tantangan monumental jadi berangkat untuk berperang di Afghanistan dengan kereta dorong bayi, dan menggendong balita ditangan adalah hal yang tak terbayangkan. Narasi FBI dimentahkan oleh Elaine Whitfield Sharp, seorang pengacara berbasis di Boston yang disewa oleh keluarga Siddiqui ketika Dr Aafia pertama kali menghilang. Dari tahun-tahun yang hilang dari kehidupan akademisi ini terungkap cerita yang sekarang dikenal hampir semua orang di dunia Muslim di mana dia secara luas dianggap sebagai korban Perang George W Bush melawan Teror. Saat ia mencoba untuk memberitahu juri bagaimana dia ditahan di penjara rahasia, tanpa perwakilan hukum, terputus dari dunia luar sejak 2003 dimana digunakan teknik interogasi brutal untuk melemahkannya, tetapi dia dibungkam oleh hakim yang mengatakan ia hanya tertarik dalam insiden penembakan sel. Hakim Richard Berman, seorang pria kecil sederhana yang terlalu sederhana, bersikeras ia tidak tertarik pada tahun-tahun yang hilang, itu tidak ada relevansinya dengan kasus ini, dia bersikeras. Dia (Dr Aafia) bersaksi bahwa setelah menyelesaikan studi doktor dia mengajar di sekolah, dan minatnya adalah dalam pemberdayaan kemampuan disleksia dan anak berkebutuhan khusus lainnya. Dia muncul sebagai pengasuh yang cinta kemanusiaan dan pendidik, lembut namun tegas untuk mencari kebenaran dan keadilan. Ketika bukti terus diunngkap kita jadi tahu bahwa dia tidak tahu di mana ketiga anaknya - itu sesuatu yang menggemparkan bagi mereka yang tahu kisah sebenarnya. Dia berbicara tentang kecemasan dan ketakutan diserahkan kembali ke Amerika ketika ia ditahan di Ghazni dan ditahan oleh polisi. Ketakutan jika penjara rahasia lain menunggunya dia menceritakan bagaimana dia mengintip dibalik tirai yang membatasi bagian ruangan lain dimana tentara Afganistan dan Amerika ketika itu sedang berbicara, dan bagaimana ketika tentara Amerika terkejut melihatnya, dia melompat dan berteriak bahwa tahanan telah lepas, dan menembaknya di bagian perut. Dia menggambarkan bahwa dia juga ditembak disamping oleh orang kedua. Dia juga menggambarkan bagaimana setelah roboh di tempat tidur di ruangan itu, dia secara kasar dilempar di lantai dan kehilangan kesadaran. Rangkaian cerita ini persis seperti yang diceritakan Kepala Polisi Anti Terorisme yang saya wawancarai di Afghanistan pada musim gugur 2008 lalu – Saya ingat ketika dia tertawa menceritakan saya bagaimana tentara AS panik, menembak secara acak di udara ketika menyerbu ruangan dalam kepanikan membabi buta. Tentu saja tidak mungkin sekelompok tentara itu akan mengakuinya, tetapi berdasarkan mereka yang saya wawancarai untuk film saya “In Search of Prisoner 650” di Afghanistan , itulah yang terjadi. Dua dari anak-anaknya yang hilang telah ditemukan dan bersatu kembali dengan keluarga mereka di Karachi. Masih tidak jelas di mana anak-anak ini ditahan ketika mereka diculik dari sebuah jalan di Karachi tapi ada tidak ada yang bisa menyamarkan aksen Amerika mereka ... mungkin diambil dari sipir penjara mereka. Jadi mengapa FBI ingin berbicara dengan Dr Aafia sedari awal dan mengapa mereka menggambarkan dia sebagai seorang teroris berbahaya yang buron? Jika memang dia adalah orang yang mereka tuduhkan mengapa dia tidak didakwa dengan terorisme dan mengapa jaksa berhati-hati untuk menunjukkan bahwa dia bukan al Qaeda? Satu orang yang mungkin memegang kuncinya adalah mantan suami Dr Aafia yang telah menolak untuk saya wawancarai. Dia akan melalui perceraian yang sangat agresif dan pahit di bulan-bulan sebelum Dr Aafia menghilang. Dia yang pertama kali jadi perhatian FBI pada tahun 2002 ketika ia tinggal di Amerika, tapi apa yang ia katakan kepada mereka (FBI) menjadikan mereka mencurigai mantan istrinya melakukan kesalahan, itu adalah tebakan semua orang. Siapa yang merenggut Dr Aafia dan anak-anaknya? Saya tidak tahu, tapi saya juga telah melacak beberapa mantan tahanan Bagram yang mengatakan kepada saya mereka melihat Dr Aafia ditahan di Bagram pada tahun 2005 dan memberikan identitas positifnya dengan foto sebelum dia diculik dan setelah penangkapannya di Ghazni. Intinya adalah Dr Aafia Siddiqui tidak boleh di penjara dan selama ketidakadilan ini terus berlangsung dia akan menjadi ajakan bagi siapa saja yang ingin memilih memerangi Amerika. Satu laporan juga menyatakan bahwa ia mungkin mengidap kerusakan sel-sel otak dan sebagian dari usus kecil beliau telah dipotong dan dibuang. Pengacaranya mengatakan bahwa Aafia menunjukkan gejala-gejala yang konsisten dengan penderita Tekanan Perasaan Karena Trauma. Yvonne Ridley adalah wartawati Inggris dan pelindung LSM hak asasi manusia cageprisonners.com yang berbasis di London serta menjadi presiden Eropa dari Persatuan Perempuan Muslim Internasional dan Wakil Presiden Liga Muslim Eropa. Yvone mengelola situs www.yvonneridley.org dan Twitter @ yvonneridley. Bukan saja Dr.Aafia tetapi banyak lagi wanita Islam yang diculik oleh FBI dan sekutunya tanpa diketahui dan diadili, dan akhirnya kita hanya tahu bahwa wanita-wanita ini dilecehkan secara seksual seperti di penjara Abu Gharib, Irak. Biarlah Dr. Aafia menjadi penyebab pembebasan untuk wanita-wanita Islam yang tertindas di penjara-penjara Amerika seluruh dunia. *** Sedikit isi ucapan Laurent Booth *** Berikut ini pidato yang menyentuh dari Lauren Booth seorang mualaf Inggris dalam aksi ‘ Menentang Penahanan Aafia Siddiqui’ di London 23/9/2012. Lauren Booth dikenal gencar melakukan pembelaan terhadap umat Islam yang ditindas. Meskipun merupakan saudara ipar dari mantan PM Inggris Tony Blair, Booth dengan berani menyerukan menyeret mantan PM Inggris itu bersama George W Bush ke Pengadilan Kriminal Internasional karena bertanggung jawab dalam berbagai kejahatan terhadap umat Islam. Berikut isi pidato dari Laurent Booth : Dengan nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, Wahai saudara-saudaraku seiman, Aafia Siddiqui adalah saudara kita dalam ikatan kemanusiaan. Dia adalah saudara kita dalam Islam, dan apa yang telah diperbuat Amerika terhadapnya adalah sebuah tindakan kejahatan, dan mengapa mereka memenjarakan seorang wanita seperti saudara kita Aafia? Mari kita lihat sebenarnya siapakah dia. Aafia Siddiqui adalah seorang ilmuwan biologi syaraf, salah satu dari para ilmuwan jenius umat kita sekarang. Wahai saudara-saudaraku, enam bulan yang lalu saya berada di Malaysia, saya mendatangi sebuah konferensi yang bertujuan untuk membawa George Bush dan Tony Blair ke pengadilan Den Haag, pengadilan dengan tuduhan kriminalitas perang. Di konferensi itu saya berbincang dengan seseorang ibu-ibu Iraki, yang telah diambil dari rumahnya, yang telah dituduh dengan salah satu tuduhan kriminalitas Amerika, yang telah disiksa, keponakannya telah dibawa ke selnya dan ditelanjangi di hadapannya, dan dipermalukan dengan tindakan lainnya, anak perempuannya diancam akan diperkosa. Kalau ada orang yang berani mengecam kita sebagai unjuk rasa anti Barat, maka kami akan katakan jangan coba-coba mengancam kami secara emosional, karena hukum yang buruk tetaplah hukum yang buruk, tindakan kriminal tetaplah kriminal, dan kita akan selalu memprotesnya hingga Allah subhana wa ta’ala memanggil kita.. dan kalian tidak akan membungkam kami dengan tuduhan-tuduhan ‘anti Barat’ dan ‘anti semitisme’ Saudara-saudara, Afia Siddiqui tidak ditahan sebagai teroris Dia ditahan karena dia adalah ilmuwan biologi syaraf Dia ditahan karena dia adalah aktifis Kalian mungkin tidak tahu, tapi dalam waktu 5-6 tahun sebelum dia ditahan, Afia telah menyuarakan derita Bosnia, Afghanistan, Irak dan umat Islam di dunia. Afia adalah seorang yang terbaik di antara umat kita ini Saya bekerja dengan Muslim Legal Fund (yayasan bantuan hukum untuk Muslim) di Amerika, dan ketahuilah ketidakadilan yang menimpa Afia bukanlah satu-satunya.. Saat ini di Amerika ada sekitar 300 saudara Muslim yang menjalani hukuman penjara dalam waktu yang lama karena tuduhan yang berdasarkan motivasi pre-emptive (sangkaan kejahatan sebelum kejahatan tersebut terjadi) Amerika senang melakukan tindakan pre-emptive, seperti serangan pre-emptive dan sekarang mereka mau keadilan pre-emptive. Kalian tahu? Menurut saya mereka terlalu banyak menonton film, siapa yang telah menonton Minority Report? Di dalam film tersebut Tom Cruise adalah seorang polisi dari masa depan, dan tidak ada kejahatan sama sekali, karena jika ada tindakan kejahatan, mereka bisa ke masa depan dan menghentikan tindakan kejahatan tersebut. Mereka berpikir bahwa itu yang sedang terjadi di Amerika. Jika kalian berpakaian seperti “teroris”, jika kalian pergi ke konferensi-konferensi aktivis, jika kalian memprotes dan kalian cocok dengan kriteria-kriteria tersebut, Amerika akan melakukan tindakan pre-emptive dengan memasukkan kalian ke penjara dengan tuduhan kejahatan teroris, sebuah tindakan yang tidak kalian lakukan, dan tidak akan pernah kalian lakukan, saya mau kalian semua awas terhadap ini, bukan berarti saya ingin kalian takut saudara-saudara, tapi kita harus bersatu. Afia Siddiqui selalu teguh berjuang untuk saudara-saudara dan tidak pernah mundur. Demikian pula kita juga harus bersikap sama dengan Afia dan umat Islam lainnya di masyarakat kita. Karena kalau kita lihat Inggris sekarang, ketika salah seorang dari saudara kita ditahan, seseorang yang kita kenal, mungkin dia seorang dokter, atau sukarelawan, tahukah kita apa yang terjadi? Apakah kita masih mau mengunjunginya, atau kita berkilah kita khawatir terhadap keluarga kita.. ingat bahwa kita semua akan mempertanggungjawabkan kepada Allah terkait nasib saudara-saudara kita. Maka kita tidak boleh takut, hukum yang tidak adil adalah hukum yang tidak adil. Dan saya akan akhiri dengan pernyataan berikut. Afia Siddiqui adalah korban ketidakadilan, tapi tidak ada yang menang di sini. Saya beritahu, Subhanallah, Afia Siddiqui adalah pemenang terhadap para penahannya. Dia adalah pemenang yang sebenarnya karena Afia menginginkan Jannah. Alhamdulillah. Pada bulan Ramadhan 2011, si ibu menerima telepon dari Aafia yang terpenjara di Amerika. Ibunya pun menangis bila terkenangkan nasib cucunya harus melalui penderitaan, cucu laki-lakinya masih hilang, dan anak perempuannya masih tidak jelas kapan bebasnya, kecuali dengan ridho Allah. ** Tahukah apa yang Aafia katakan kepada ibunya?: ** "Wahai ibu janganlah menangis, saya gembira!" (Subhanallah, kenapa dia gembira?) "Wahai ibu, setiap malam dalam mimpiku Rasulullah SAW mengunjungiku. Lalu Rasulullah mengajakku untuk menemui istrinya Aisyah ra, dan memperkenalkanku kepada istri baginda.Baginda berkata pada Aisyah .. inilah putriku Aafia .. "Subhanallah. Jadi kita bukanlah pemenang, tapi kita akan menjadi pemenang kalau kita bersikap tegas dalam menegakkan keadilan demi Allah subhanahu wa ta’ala. Dan ibu Afia telah mendapatkan kabar bahwa Afia akan mendapatkan jannah dari Nabi Muhammad SAW dalam mimpi Afia. Allahu Akbar, takbir! Kita tidak akan takut oleh siapapun, kecuali Allah SWT. Assalamu’alaykum” ********************** Tak ada yang bisa aku sumbangkan melainkan doa, menyebarkan kisahnya di blog dan juga media lain untuk pembebasan beliau. Jika ada yang terbaca silahkan boikot produk Amerika!! inilah cara jihad yang mampu kita buat di bumi Indonesia Allah tidak memandang efeknya tetapi usaha kita. Di akhirat nanti Allah bertanya apa yang kita telah lakukan untuk saudara-saudara Islam yang tertindas insya Allah kita bisa menjawabnya. Tolong dishare dan dibagikan melalui media apapun,agar semua mata dan hati kita sesama muslim dan muslimah terbuka akan nasib saudara/saudari kita yang tertindas hak hidupnya di belahan lain bumi Allah,Wallahu A'lam Bishawab. Sumber:MuslimDaily.net,myberita.com dan sumber yang lainnya.

Kisah malang Dr.Aafia Siddiqui.





Jangan Pernah Melupakan DR. Aafia Siddiqui !! (Kisah Lengkap) Posted by Anshar Al Islam Ia adalah seorang wanita muslim yang ditangkap dari Quetta, dan kemudian di tawan sendirian di sebuah ruangan di penjara Bagram. Tidak ada wanita lain yang bersamanya selama dua tahun. Hingga ia dalam kondisi dimana busananya bukan lagi busana wanita, tapi busananya adalah baju berwarna sama seperti yang dikenakan oleh para tawanan di Guantanamo. Ketika ia ingin ke toilet, ia akan di rantai dengan lengkap tanpa ada perbedaan dengan tawanan pria, dan ia akan disiksa seperti bagaimana penyiksaan terhadap tawanan pria. Bahkan terkadang ada kasus dimana Aafia kehilangan kewarasannya. Bila saat itu tiba, Ia akan berteriak-teriak, menjerit dan memukul-mukul pintu. Jurnalis Boston Magazine, Katherine Oxment pernah bertanya: “Siapa yang takut pada Aafia Siddiqui? Dia kuliah ke MIT dan Brandeis, menikah dengan seorang dokter (tinggal di Boston), merawat anak-anaknya …. mengumpulkan uang untuk amal …. melakukan pekerjaan sukarela lainnya? Mengurus kelompok bermain di apartemennya, sangat religius …. membagi-bagikan Al-Quran untuk narapidana di penjara-penjara wilayah tinggalnya, “dan tidak melakukan apa pun yang luar biasa. “(Dia) adalah seorang wanita normal yang hidup di Amerika yang normal. Sampai FBI memanggilnya teroris …. seorang tokoh atas Al Qaeda,” tapi kami telah melihat kasus ini sebelumnya, dan setiap kalinya palsu. Mereka (aparat Amerika Serikat) bertindak begitu mengerikan terhadap Aafia – seorang wanita yang “bersalah” hanya menjadi Muslim pada waktu yang salah di Amerika atau di tempat lain jika Anda berada di dalam daftar target oleh Washington. Tuntutan yang diajukan kepadanya, tidak memiliki bukti sehingga para jaksa menciptakannya. Sebagian besar “bukti-bukti” (atau bagian-bagian kunci) tetap dirahasiakan, tidak diperbolehkan untuk membela diri, dan pengadilan yang diadakan baginya adalah peradilan sirkus. Para saksi yang terdaftar, ditekan, dipaksa, dan / atau dibeli untuk bekerja sama. Tindakan-tindakan persidangan secara hati-hati diatur. Aafia Siddiqui, dia adalah seorang wanita yang berperawakan kecil, tenang, sopan, dan pemalu yang hampir tidak terlihat dalam suatu majelis. Namun, dia akan mengatakan apa (yang) “dibutuhkan” (baca: jenius) bila diperlukan. af0Sementara sewaktu di MIT (Massachusetts Institute of Technology), dia mengorganisir gerakan untuk mengirimkan Quran dan literatur Islam lainnya bagi umat Islam di penjara-penjara lokal. Dia juga berdedikasi untuk Islam di kampus dimana sesama mahasiswa menjelaskan dia sebagai seorang yang lembut, rajin, agamis, tetapi tidak ekstrem atau fundamentalis. Dia menulis tiga panduan instruksional tentang iman. Lebih kepada bagaimana menjalankan meja daw’ah untuk memberikan informasi keagamaan dan pelatihan bagi para da’i. Dia menulis: “Bayangkan kerendahan hati kita, rupanya ketulusan upaya daw’ah kita berubah menjadi gerakan daw’ah utama di negara ini! Bayangkan saja! Dan kita, menuai pahala atas semua orang yang menerima Islam melalui gerakan ini (untuk) tahun yang akan datang. Berpikir dan berencana besar. Semoga Allah memberikan kekuatan dan ketulusan kepada kita sehingga upaya kita yang sederhana ini berkelanjutan dan mengembang hingga Amerika menjadi negeri Muslim.” Aafia mengajar anak-anak Muslim setempat pada hari Ahad, tapi semangat terbesarnya adalah untuk membantu umat Islam yang tertindas di seluruh dunia. Dia berbicara di depan umum, mengirim email, memberikan presentasi slideshow, dan menggalakan sumbangan seraya menjadi seorang mahasiswa dan merawat tiga anak-anaknya di rumah. Karena keimanan dan aktivitasnya, serta semangat untuk yang tertindas, itu sedikit mengherankan ia lantas dijadikan sasaran oleh pemerintah Amerika Serikat dan mengapa Asisten Jaksa AS Christopher LaVigne menyebutnya “memiliki resiko keamanan tinggi” meskipun tidak ada bukti untuk membenarkan tuduhannya. Aafia dan suaminya (seorang penduduk medis pada saat itu di Rumah Sakit Brigham dan Wanita) menggunakan apartemen mereka untuk sebuah organisasi nirlaba tahun 1999, yang mereka mulai menyebutnya Lembaga Penelitian dan Pengajaran Islam. Ini tidak ada hubungannya sama sekali dengan jihad (yang disamakan Barat dengan terorisme, ed). Menurut tetangga mereka di Masjid Imam, Abdullah Faruuq: “Apa yang saya tahu (Aafia) adalah dia tinggal di Amerika, dan organisasinya adalah untuk berbagi informasi Islam dengan orang-orang Amerika.” Faruuq terkesan dengan dedikasinya. “Aafia adalah seorang gadis Amerika dan seorang adik yang baik.” Dia juga ingin suaminya menggunakan keterampilan medisnya untuk membantu mereka yang kurang beruntung. Meskipun keimanannya yang kuat, “tidak ada yang radikal tentang Siddiqui. Dia adalah orang yang sangat baik.” Dia juga seorang ibu dari tiga anak, dan korban keganasan ekstrim luar biasa dalam tahanan Amerika Serikat. Menurut ibunya, Ismet, dia “meninggalkan rumah keluarga di Gulshan-e-lqbal dengan taksi pada 30 Maret untuk mengejar penerbangan ke Rawalpindi, tetapi ia tidak pernah mencapai bandara.” Sumber orang dalam mengklaim ia diculik oleh agen intelijen di perjalanan, dan menurut laporan awal kemudian diserahkan kepada FBI. Dia hilang selama lebih dari setahun ketika FBI memposting foto-fotonya di situs web mereka. Tak lama kemudian, cerita bualan itu mulai di sebarkan, tentang keterlibatannya dalam perdagangan berlian Liberia tahun 2001, dengan peran dia saat itu sebagai operatif Al Qaeda. Pengacara keluarga, Elaine Whitfield Sharp, yang menyebut tuduhan itu mustahil karena menempatkan Aafia di Liberia pada waktu tertentu ketika dia bisa membuktikan dirinya sedang berada di Boston minggu itu. Ibu Aafia mengatakan bahwa hanya beberapa hari setelah putrinya hilang, seorang pria dengan bersepeda motor datang ke rumah keluarganya dan memperingatkan dia untuk tidak mengatakan apapun tentang apa yang terjadi jika dia ingin melihat Aafia dan cucu-cucunya lagi. Aafia menghilang, dan menurut pers Pakistan Urdu, keluarganya dijemput oleh otoritas lokal dan dibawa ke tahanan. Seorang juru bicara kementerian dalam negeri pemerintah dan dua pejabat yang tidak disebutkan namanya mengkonfirmasi laporan AS di media. Mereka kemudian mencabut pernyataan mereka, tapi berita lokal Chicago NBC (berdasarkan akun Press Trust of India) melaporkan bahwa Aafia sedang diinterogasi oleh pejabat intelijen AS. Pada saat tersebut, website FBI menyatakan: “Meskipun FBI tidak memiliki informasi yang menunjukkan individu ini terhubung dengan kegiatan teroris tertentu, FBI ingin mencari dan mempertanyakan individu ini.” Badan ini tahu benar apa yang terjadi – bahwa Aafia berada dalam penahanan rahasia, bahwa siksaan mengerikan padanya itu telah dimulai, dan bahwa FBI dan otoritas Amerika Serikat lainnya terlibat. Memburuknya Kesehatan DR. Aafia Siddiqui Menanggapi surat parlemen Inggris Lord Nazir tentang keberadaan Aafia, otoritas AS menegaskan bahwa dia dipenjara di Carswell federal Medical Center, Fort Worth, TX (sesuai dengan 1 Oktober 2008 Pengadilan Distrik AS, direktif peradilan New York) di mana dia menjalani evaluasi kejiwaan, tetapi tidak mendapatkan perhatian medis yang sangat dibutuhkan. Nazir sebelumnya mengangkat pertanyaan tentang penahanannya dan berkata “dia secara fisik disiksa dan terus-menerus diperkosa oleh para petugas (AS) di penjara (Bagram)” – selama lebih dari empat tahun. Dia sekarang menginginkan Aafia segera dibebaskan dan dipulangkan ke Pakistan setelah mempelajari bahwa dia ditahan atas tuduhan yang sangat meragukan ditambah semua perlakuan mengerikan yang ditimpakan kepadanya – lagipula ia tidak bersalah apa-apa (pengadilan Amerika Serikat tidak dapat memberikan bukti kuat sedikitpun atas segala tuduhannya terhadap DR. Aafia). af1 Aafia dalam kondisi menyedihkan dan, menurut Hakim Berman, tidak dalam keadaan pikiran yang benar untuk diadili (kejiwaannya sangat terguncang luar biasa dengan segala siksaan dan perlakuan biadab aparat Amerika Serikat). Pada tanggal 7 Agustus 2008, Iqbal Haider, Wakil-ketua Komisi Hak Asasi Manusia Pakistan (HRCP) menyatakan keprihatinan tentangnya. Dia menyebutnya; mengejutkan dan sangat memprihatinkan bahwa foto-foto yang memperlihatkan DR. Aafia menunjukkan seorang wanita lemah yang dipukuli dan tak berdaya, efek dari bertahun-tahun penyiksaan, pelecehan, dan pemerkosaan yang dilakukan padanya. Ada lingkaran hitam di bawah mata, hidung patah yang diperbaiki dengan buruk, gigi “palsu” (indikasi bahwa Aafia mengalami kerusakan parah di giginya akibat siksaan) dan bibir yang hancur, dan secara keseluruhan “sebuah foto dari seorang yang menderita dehidrasi parah, orang yang sedang sangat sakit hampir seolah-olah ada di ranjang kematian. Ini menunjukkan kebrutalan yang tidak manusiawi dari sebuah bangsa yang mengaku paling “beradab” (Amerika Serikat). Menurut HRCP dan keluarga Aafia, kondisi fisiknya sangat memperihatinkan, dan dia sangat membutuhkan perawatan medis segera di luar penjara Carswell, yang mana itu tidak diberikan kepadanya sama sekali. “Lukanya itu mengalirkan darah,” dan pakaiannya basah kuyup di dalamnya. Sebelumnya dalam tahanan, salah satu ginjalnya telah diangkat (yang rusak akibat siksaan hebat), namun nyeri perut nya tetap ada. Dia memiliki jahitan besar memanjang di tubuhnya hasil dari operasi, yang diselesaikan secara sembrono, dan mungkin menderita pendarahan bagian dalam. Giginya telah dicabuti. Hidungnya rusak dan diperbaiki sekenanya. luka tembaknya benar-benar terlihat, dan kondisinya secara keseluruhan sangat buruk sekali dan mengancam jiwa. af2 Saudari muslimah kita ini diperlakukan dengan sangat kejam dan ganas oleh sebuah negara kriminal yang beroperasi di luar hukum untuk keuntungan politik. Perlakuan menghinakannya terus berlanjut. Anaknya, Ahmed (berkewarganegaraan AS), ditahan di Afghanistan, namun keberadaan dua anaknya yang lainnya tidak diketahui. Aafia Siddiqui adalah salah satu yang paling dirugikan. Dia sudah hancur secara fisik dan emosional. Bekas wujudnya tidak ada lagi. kelangsungan hidupnya dalam bahaya, namun dia tetap dipenjara, telah didakwa, akan diadili, kemungkinan dihukum, dan mungkin menghabiskan sisa hidupnya di penjara. Dan untuk apa? Hanya karena dia bersaksi Tiada Ilah selain Allah, hanya karena dia tulus beramal dalam Islam. Pesan kepada semua orang jelas, Kita semua adalah Aafia Siddiqui. Semoga Allah melindungi DR. Aafia dan para tawanan muslimin dimanapun mereka berada. Semoga Allah berikan kesabaran, kekuatan dan kebebasan pada mereka

5 kejahatan perang amerika







5 Kejahatan Perang Paling Keji Yang Dilakukan Amerika Amerika seolah dianggap sebagai pembuat masalah. Banyak hal yang membuat negara ini tidak disukai salah satunya adalah dalam hal peperangan. Amerika memiliki catatan sejarah panjang tentang keterlibatannya terhadap berbagai peperangan. Yang mengerikan, ternyata Amerika juga beberapa kali melakukan kejahatan perang yang begitu keji seperti berikut ini. Mari simak ulasan dari 5 Kejahatan Perang Amerika yang Paling Keji. The Balingiga Massacre – Peperangan Filipina-America Pada masa perang Spanyol-Amerika tahun 1898, pasukan Amerika menangkap warga Filipina yang berjuang melawan pendudukan dua negara tersebut. Maka terjadilah perang Filipina-Amerika, sebuah pertempuran hebat di tengah hutan. Setelah banyak korban Amerika berjatuhan akibat pemberontak Filipina di Provinsi Samar, Jendral Jacob H. Smith membalas dendam kepada masyarakat biasa. Ia mengatakan, “Aku tidak ingin ada tahanan. Aku mau kalian semua membunuh dan membakar. Semakin banyak kalian membunuh dan membakar, maka kalian akan semakin menyenangkan aku.” Pasukan Jendral Smith kemudian mulai melakukan kampanye genosida di desa-desa. Ia memerintahkan siapa saja yang berusia di atas 10 tahun dan mampu membawa senjata untuk dieksekusi, dan menggiring ribuan orang lainnya ke kamp konsentrasi. Setidaknya 34 ribu orang Filipina dibunuh dalam peperangan itu dan 200 ribu orang lainnya meninggal di kamp konsentrasi akibat kolera. No Gun Ri Massacre – Perang Korea Ketika Korea Utara meluncurkan serangan mendadak ke Korea Selatan pada 25 Juni 1950, tentara Amerika yang kurang terlatih dari Tokyo segera bergegas berangkat ke semenanjung tersebut. Serangan tersebut mengakibatkan krisis pengungsi besar-besaran dan masyarakat bergegas kabur ke prajurit yang baru saja datang. Karena takut ada penyusup yang menyamar sebagai masyarakat biasa, komando Amerika memerintahkan agar tidak boleh ada masyarakat yang melewati dan pergi dari garis peperangan. Di hari yang sama perintah ini dikeluarkan 400 orang pengungsi yang berkerumun di jembatan dekat desa No Gun Ri dibunuh oleh pasukan Amerika tanpa terkecuali. Pasukan Amerika awalnya membantah terlibat dalam kasus ini. Namun kasus ini baru terkuak pada tahun 1999 ketika korban yang selamat dan tentara yang melakukan penembakan memberikan testimoni. Salah satu veteran Amerika ingat bahwa seorang letnan berteriak seperti orang gila untuk menembak semuanya. Gnadenhutten Massacre, Revolusi Amerika 8 Maret 1782, 160 prajurit Pennsylvania mengepung desa Gnadenhutten di Ohio Timur. Meskipun para penduduknya adalah suku Indian, mereka adalah penganut Kristen yang damai dan tidak memihak dalam peperangan. Meski begitu, para prajurit ini menuduh mereka melakukan penyerangan di Pennsylvania dan memutuskan untuk membunuh setiap penduduknya. Para Indian dipisahkan dalam gubuk, satu untuk pria dan yang lain untuk wanita dan anak-anak. Mereka kemudian dipukul hingga tewas sebelum kemudian dikuliti. Total, 96 dari 100 orang Indian dibunuh dan dikuliti, serta seluruh desa dibakar. Satu orang yang selamat bersembunyi di hutan dan yang lain selamat dari dikuliti dan berhasil kabur untuk memperingatkan desa sekitarnya. Serangan Udara Azzizabad Sejak tahun 2001, Afghanistan terus menerus melihat kematian masyarakat biasa di tangan pasukan Amerika. Salah satu kejadian tragis yang pernah terjadi adalah serangan udara di Azzizabad pada 22 Agustus 2008. Pasukan Amerika menerima informasi bahwa komandan Taliban, Mullah Sidiq ada dalam perjalanan ke Azzizabad setelah menyerang pasukan Amerika. Malam harinya, pesawat Amerika AC-130 melakukan serangan mematikan dan menjatuhkan bom. Serangan tersebut menewaskan setidaknya 90 orang warga dan kebanyakan diantaranya adalah anak-anak. Meski Amerika mengklaim telah membunuh Sidiq dalam serangan tersebut dan bahwa korban tewas adalah para militan, Sidiq kemudian muncul tanpa terluka sama sekali dan investigasi menunjukkan bahwa tidak ada militan di desa tersebut. Tidak ada orang Amerika yang diadili atas kejadian ini, namun seorang warga desa bernama Mohammed Nader dihukum mati oleh pemerintah Afghanistan karena memberikan informasi pada NATO yang berakibat pada serangan mematikan ini. My Lai Massacre Pada 16 Maret 1968, pasukan Charlie Company masuk ke desa My Lai di Vietnam Selatan untuk menjalankan misi “cari dan musnahkan”. Meskipun tidak ada tanda-tanda adanya pasukan musuh, para tentara diperintahkan untuk masuk desa dan mulai melakukan penembakan. Insiden tersebut langsung berubah menjadi ganas dan keji karena pasukan tersebut menembaki para warga biasa yang tidak bersenjata. Beberapa korbannya meliputi pria, wanita, orang tua, anak-anak, dan bahkan bayi. Dikabarkan setidaknya antara 300 orang warga atau lebih ditembak atau dibayonet hingga tewas dalam tragedi yang berlangsung beberapa jam ini. Hanya satu tentara, William Calley Jr. yang didakwa karena ikut serta dalam pembantaian ini. Ia dituntut hukuman seumur hidup, namun akhirnya hanya menjalani 3,5 tahun tahanan rumah. Awalnya, tiga orang prajurit yang menolak ikut serta dalam pembantaian ini dan bahkan berusaha menyelamatkan beberapa orang yang selamat malah dikucilkan dan disebut sebagai pengkhianat oleh beberapa anggota kongres Amerika. Baru setelah 30 tahun jasa mereka diakui karena melindungi warga sipil dari konflik peperangan. Tidak hanya lima kejadian itu saja, namun pemboman di Hiroshima dan Nagasaki, kekejian yang dilakukan di penjara Abu Ghraib, serta kejahatan perang lainnya menambah daftar kekejaman Amerika di masa peperangan. Sudah saatnya peperangan diakhiri dan manusia harus mulai memikirkan pentingnya nyawa manusia

cacatan sejarah perang korea





Catatan Sejarah Perang Udara di Dunia PERANG KOREA - Perang Korea berlangsung dari tahun 1950-1953. Perang yang dipicu masalah politik (komunis-kapitalis) ini melibatkan tiga negara besar : Amerika, Cina dan Uni Soviet, disamping kedua wilayah yang kemudian bertikai (Korea Utara-Selatan). Pesawat tempur baling-baling Il-2 adalah korban jet pertama P-80 Shooting Star/Wing of Fame Uni Soviet "menempatkan" Kim Il Sung sebagai pemimpin baru Republik Rakyat Demokrat Korea, 9 Juni 1948. Lalu Amerika "menjagokan" Syngman Rhee menjadi Presiden Korea Selatan. Korea Utara yang lebih ingin Korea bersatu, seakan mendapat lampu hijau karena Kim Il Sung memperoleh dukungan Uni Soviet. Seperti tak sabar, Korut menyerbu ke selatan yang notabene dilindungi Amerika, dengan menggelar armada tank T-34 serta kekuatan udara. Perang pecah tahun 1950. Ikutnya Cina makin memperkusut keadaan. Langit lantas berubah menjadi ajang laga pesawat-pesawat tempur ringan seperti F-80 Shooting Star, F-86 Sabre, MiG-15, Yak-9, F-82G Twin Mustang, Il-10, dan P-51 Mustang. Cina mendukung Korut dengan mengirim 50 divisi berjumlah 300.000 hingga 400.000 personil. Sementara Presiden AS Harry S. Truman tetap pada pendiriannya : musnahkan komunis! Berikut beberapa peristiwa penting selama Perang Korea. 27 Juni 1950 - Dua hari sejak Perang Korea dimulai, tujuh pesawat Korut ditembak jatuh oleh penerbang tempur kelima AU AS. Ketujuh pesawat ini ditembak sehubungan penyerangan terhadap pesawat angkut AS, C-54 dan C-47 yang terbang dalam misi evakuasi tentara Amerika akibat serangan AD Korut. Serangan pertama Korut dilakukan tengah hari. Lima Yak-7 menyerbu pangkalan Kimpo. Lima F-82 Twin Mustang Korsel, langsung mencegat. Hasilnya, tiga Yak-7 terbakar di udara. Penembakan udara pertama ini dilakukan oleh Letnan Willian G Hudson. Sejam kemudian, Korut mengirim delapan pesawat serang Il-10. Sial, Korsel ternyata sudah menyiapkan penghadangnya. Empat jet tempur F-80 Shooting Star USAF, berhasil menjatuhkan empat Il-10. Dua diantaranya dilakukan oleh Letnan Robert E.Wayne. 8 November 1950. Duel udara pertama jet tempur dalam perang Korea, terjadi di atas sungai Yalu kemudian populer sebagai lembah MiG. Adalah Russel J Brown yang menerbangkan F-80C dari Wing Pencegat Tempur 51. Brown berhasil menjatuhkan MiG-15 dalam duel lima detik setelah memuntahkan senapan mesin 0,5 inci-nya. Namun tanggal 17 Desember 1950, kekalahan pertama dialami F-86 Sabre atas MiG-15 Soviet. Perang Korea berakhir lewat gencatan senjata. Hasilnya, Korea mesti dibagi dua. Namun demikian, ketegangan di semenanjung Korea masih terus membekas. Kerugian besar diderita kedua belah pihak ketika perang dihentikan, 27 Juli 1953. Amerika kehilangan 36.914 tentaranya, sementara Korsel 415.005. Korut menurut Departemen Pertahanan AS, kehilangan 2 juta serdadunya jumlah yang sangat besar untuk perang tiga tahun. Perang Udara di Timur Tengah - Peperangan udara di Timur Tengah yang berpusat pada permusuhan antara Israel dengan negara-negara Arab di sekitarnya, merupakan bagian sangat penting dalam beberapa perang yang terjadi semenjak kelahiran negara Israel yang ditentang para tetangganya. Paling tidak tercatat tiga perang udara besar, yaitu tahun 1956 antara Mesir dengan Israel yang kemudian dibantu Inggris dan Perancis. Selanjutnya perang antara Israel dengan negara-negara Arab (1967 dan 1973). Karena supremasi udara Israel dalam dua peperangan (1956-1967), maka perang tersebut berlangsung relatif singkat dengan kemenangan Israel. Namun pada peperangan ketiga, keadaan menjadi lebih seimbang dan perang pun berlangsung lebih lama. Tidak ada yang menang atau kalah dari segi kemiliteran. Perang Terusan Suez - Diawali dengan nasionalisasi Terusan Suez oleh pemimpin Mesir Presiden Gamal Abdul Nasser pada 29 Juli 1956, maka Inggris dan Perancis berkolusi dengan Israel untuk menyerang Mesir dan menguasai terusan tersebut. Israel yang takut akan kemungkinan ancaman bersama dari Mesir, Yordania, dan Irak, melancarkan serangan mendadak pada 29 Oktober terhadap Sinai, dengan menerjunkan batalion pasukan payung di Celah Mitla yang strategis. Dua hari kemudian Nasser menarik pasukannya dari Sinai. Sejak itu, serangan udara malam atas pangkalan udara serta sasaran strategis Mesir lainnya, mulai dilancarkan pembom Valiant dan Canberra Inggris, disusul pesawat Perancis. Pada 5 November, Israel praktis menguasai Sinai dan merebut Sharm-el-Sheikh serta membuka kembali Selat Tiran yang tadinya diblokade Mesir. Dalam perang udara Suez, yang menonjol adalah penghancuran Angkatan Udara Mesir oleh serangan udara Inggris-Perancis. Saat pecah perang, Mesir memiliki sekitar 175 pesawat tempur, termasuk 44 pembom jet bermesin dua Ilyushin Il-28. Namun yang operasional hanya 12 Il-28 dan 57 pesawat tempur MiG-15, Vampire, dan Meteor. Perlawanan Mesir di udara dianggap kurang berarti waktu itu. Mirage IIIC Israel membabat habis MiG negara Arab dalam tempo tiga jam/The Colour Encyclopedia of Aircraft Perang Enam Hari 1967 - Usai perang Suez, Israel mundur dari Sinai yang kemudian dijaga pasukan PBB. Penyelesaian politik belum terang dan suasana permusuhan makin mengental. Kedua pihak menerima terus persenjataan modern dari luar (Barat dan Uni Soviet). Mei 1967, Nasser meminta PBB menarik pasukannya dari Sinai. Lalu diamini PBB. Akhir Mei, pasukan Irak memasuki Yordania memberi dukungan. Israel merasa terancam dari berbagai penjuru. Karena kuatnya kekhawatiran, Israel memutuskan melancarkan serangan udara terlebih dulu dan memulai apa yang kemudian dikenal sebagai Perang Enam Hari. Serangan pendadakan atau pre-emptive strike, digelar AU Israel, pagi hari, 5 Juni 1967, dengan menyerang semua pangkalan udara di sekitar Terusan Suez dan Sinai. Dengan terbang rendah, serangan bergelombang pukul 07.45 ini dilakukan dengan interval hanya 10 menit. Kurang dari tiga jam serangan ini, diperkirakan 300 dari 340 pesawat Mesir luluh lantak sebelum sempat terbang. Termasuk 30 pesawat pembom jarak jauh Tupolev Tu-16. Bersamaan dengan hancurnya kekuatan udara lawan, AD Israel bergerak masuk ke Sinai. Siang itu juga, AU Yordania dilumpuhkan lewat serangan udara. Selanjutnya pertempuran lebih terpusat di darat. Tapi pos-pos radar serta tempat peluncuran rudal anti-pesawat, tetap dihantam. Sisa kekuatan AU Mesir mencoba membalas di Sinai, untuk menahan laju tentara darat Israel. Pada tanggal 10 Juni, perang usai dengan pertempuran terakhir di Golan. Pesawat Israel terus mengejar pasukan Suriah hingga 25 mil dari Damaskus. Tidak terlalu berlebihan dikatakan, perang enam hari sebenarnya dimenangkan Israel. Untuk serangan ini, pilotnya secara diam-diam dilatih khusus untuk pendadakan. Hingga serangan yang amat berhasil ini sampai disebut "terklasik dari yang klasik". Pesawat pembom tempur yang dipakai terdiri dari Mirage III, Super Mystere dan Vautour. Serangan udara ini dilakukan bertubi-tubi dalam tempo tinggi, sehingga sejumlah pilot sampai melakukan delapan sorti setiap harinya. Mesir sebenarnya memiliki rudal SAM-2, namun tidak ampuh menangkal pesawat yang terbang rendah. Dalam operasi udara ini, dari 240 pesawatnya, Israel hanya kehilangan 26 pesawat. Perang 1973 lebih berimbang - Sesudah perang enam hari, permusuhan kian sengit. Serang menyerang, baik lewat serangan artileri atau satuan komando, kerap terjadi. September 1970, Presiden Nasser yang meninggal digantikan wakilnya Anwar Sadat. Pemimpin baru yang mau menyelesaikan permusuhan dengan cara damai ini, selalu terbentur sikap kaku Israel mengenai jadwal mundur dari wilayah yang didudukinya. Disela diplomasinya, diam-diam Sadat merancang rencana jika upaya damai buntu. Dan memang buntu. Buktinya, 6 Oktober 1973, Mesir dan Suriah secara serentak menyerang Israel sebagai awal dari apa yang disebut Perang Yom Kippur karena hari itu dimulainya hari keagamaan Yahudi, yang biasanya diisi dengan liburan atau beribadat. Mesir berhasil menyeberangi Terusan Suez dan merebut garis pertahanan Israel serta menancapkan posisinya di sebagian tanah Sinai. Pada awal perang, AU Israel diperkuat 330 pesawat garis depan, 130 pesawat supersonik Phantom, dan Mirage, yang berhadapan dengan 520 pesawat Mesir-Suriah seperti MiG-21. Pasukan Israel menderita kerugian besar dalam perang ketiga ini. Kehilangan 800 tank, 115 pesawat, dan hampir 2.500 prajurit. Jumlah ini sekitar sepertiga dari yang diderita lawannya. Bagi negara sekecil Israel, apa yang dialaminya sungguh amat berat. Mengapa Israel tidak mampu mengulang keberhasilannya seperti dalam kedua perang sebelumnya? Tak lain karena negara-negara Arab berhasil menghalangi supremasi udara Israel dengan membuat pagar pertahanan rudal anti-pesawat, ditunjang tembok meriam anti-pesawat, termasuk ZSU-23. Dalam perang hari pertama saja, Israel kehilangan 30 pesawat A-4 Skyhawk dan 10 pesawat F-4. Kebanyakan di Golan. Mesir dan Suriah mengerahkan berbagai rudal, dari SAM-2 untuk pesawat terbang tinggi, sampai SAM-7 yang dapat ditembakkan dari pundak seorang prajurit. Negara-negara Arab dalam peperangan ketiga ini kehilangan lebih dari 400 pesawat. Sebagian korban penangkis udara. Sebagian lainnya karena dog-fight. Perang Yom Kippur diakhiri dengan gencatan senjata pada 24 Oktober dengan hasil yang lebih seimbang karena ketiadaan supremasi udara mutlak dari masing-masing pihak

hidup menunggu mati



  Hidup itu sebenarnya sederhana
tapi terkadang kita lah yang membuat hidup itu menjadi rumit
suatu hal wajar jika manusia mempunyai keinginan yang tak ada batasnya
pengin hidup enak,sukses,banyak uang dan semua keinginanya bisa tercapae apapun itu
bahkan terkadang sampe lupa dengan sang pencipta hingga membuat seseorang bisa berbuat nekat seperti melakukan hal-hal yang dilarang Tuhan
ya inilah kita,mahluk paling rakus yang mendiami bumi indah ini
   tak sadarkah bahwa suatu saat kita semua akan mati
tak pedulikah bahwa neraka sudah menanti, menanti kita semua akan hari ahir yangbtlah dituliskan oleh sang maha kuasa.
ataokah kita sadar tapi tak peduli..?
Apakah kita sudah merasa siap dengan siksaan yang telah dijanjikan oleh Tuhan.?
      Hari ini adalah untuk hari ini dan besok adalah untuk lusa dan selanjutnya
Kita ibarat terperangkap dalam putaran roda hidup
Lahir,besar,tua dan mati
dan kita tak akan bisa lepas dari itu semua
Tak ada jalan atao tempat untuk lari bahkan sembunyi.
hidup itu begitu singkat bila digambarkan
tapi akan terasa sangat lama bila dijalani
   dan saya sebagae orang yang menulis cerita ini pun masih sangat jauh dari kata alim
Saya hanya orang bodoh yang pengin memperbaiki diri
Walopun harus ku jalani tahap demi tahap aku mencoba sebisa mungkin untuk menjadi lebih baik
Mungkin dosa tiap2 insan hanya Tuhan yang tau
tapi kita bisa mengira-ngira sberapa besar dosa yang telah kita perbuat
 untuk itu marilah kita berbuat baik kepada sesama
Saling menolong dan membantu untuk orang2 yang patut kita bantu terutama kepada keluarga kita serta orang2 disekitar kita
 dan jangan lupa untuk beribadah kepada Tuhan yang maha kuasa pencipta alam semesta
Semoga kita selamat dunia aherat
Amin.

manfaat istighfar jika anda sering membacanya

Inilah Manfaatnya Bila Anda Rajin Membaca Istighfar Ana Zahida Religi Ternyata Membaca Istighfar Banyak Manfaatnya! Pendek, sederhana, dan mudah diingat. Mungkin ini pendapat kebanyakan umat islam tentang bacaan istighfar. Umumnya, bacaan istighfar yang berbunyi “Astahgfirullah” atau lengkapnya “Astaghfirullahhala’dhim di baca seusai shalat ketika berzikir, ketika melakukan sebuah kesalahan, ketika melupakan sesuatu, ataupun ketika mengalami sesuatu yang buruk. Tetapi tahukah Anda bahwa dibalik lafad yang sederhana dan mudah diingat ini terkandung beragam manfaat yang dahsyat di dunia dan akhirat? Mungkin Anda tidak pernah membayangkannya. rajin membaca istighfar sumber: ibtimes.co.uk Keutamaan lafad Istighfar kerap disebut dalam hadis Rasul dan Beliau yang merupakan manusia yang dapat masuk surga tanpa hisab selalu mengamalkan bacaan ini sedikitnya seratus kali dalam sehari. Berikut manfaat dahsyat dibalik rajin membaca Istighfar. 1. Dapat meninggikan derajat seseorang di akhirat Sebuah hadis menceritakan tentang seseorang yang mendapatkan derajat tinggi di akhirat karena lafad istighfar yang dibacakan oleh sang anak kepadanya. Hal ini menunjukkan betapa kuat doa anak pada orang tua. 2. Menjadi sebaik-baiknya orang yang bersalah Lafad istighfar menunjukkan bahwa seseorang menyadari bahwa dirinya tidak pernah luput dari kesalahan. Karena itu, membaca istighfar merupakan sebuah bentuk introspeksi diri untuk menjadi diri yang lebih baik lagi. 3. Menggembirakan Allah dan Mengecewakan syaitan Tidak hanya memperbaiki diri, lafad istighfar ternyata merupakan suatu bentuk usaha untuk menggembirakan Allah dan eminta taubat atas segala dosa dan bila dibaca terus-menerus akan membuat syaitan berputus asa dari usaha menjerumuskan manusia pada perbuatan dosa. 4. Dapat mengampuni segala dosa sehingga membebaskan seseorang dari azab Tidak hanya bergemsekaligus dapat mengecewakan syaitan. Istighfar menandakan bahwa seseorang mbira, Allah akan mengampuni dosa-dosa orang yang tak henti-hentinya bertaubat dengan membaca istighfar. Meskipun orang tersebut terus berbuat dosa, lafad istighfar akan mengembalikan dirinya pada fitrahnya yang suci. Dengan demikian, dirinya akan terbebas dari azab maha pedih di akhirat. 5. Mengusir kesedihan, melapangkan kita dari berbagai kesempitan, dan melancarkan rezeki Selain manfaat-manfaat di atas, ternyata bacaan istighfar dapat membantu kita menjalani segala kesusahan hidup. Hal ini sesuai dengan hadis Nabi yang menyatakan bahwa seseorang yang senantiasa beristighfar akan akan mendapatkan anugerah kegembiraan dari Allah. Selain itu Allah juga akan membantunya lepas dari segala kesempitan hidup dan juga menganugerahinya rezeki yang tidak disangka-sangka. Anda masih menyangsikan manfaat Istighfar?

Jumat, 23 September 2016

sniper wanita terbaik sepanjang masa

» Lyudmila Pavlichenko, Sniper Wanita Terbaik Sepanjang Sejarah Lyudmila Pavlichenko,sniper Wanita Terbaik Sepanjang Sejarah By Admin — Sunday, April 13, 2014 — 2 Comments — Sejarah dan Perang Lyudmila Pavlichenko Sementara masih banyak Angkatan Bersenjata di dunia yang berdebat soal keikutsertaan wanita dalam pertempuran, Uni Soviet sudah sejak lama melakukannya dengan merekrut sekitar 2000 wanita penembak jitu (sniper) selama Perang Dunia II. Tahun 1941, ketika dengan tanpa alasan NAZI menginvasi Uni Soviet kecuali untuk menunjukkan kekuatannya, jutaan orang Rusia marah, termasuk kaum wanita, mereka pun menjawab panggilan negara untuk mempertahankan tanah air mereka. Lyudmila Mykhailivna Pavlichenko, 24 tahun, seorang gadis biasa yang sedang kuliah di Fakultas Sejarah Universitas Kiev, Ukraina, melangkahkan kakinya menuju perekrut relawan lokal dan menawarkan dirinya untuk direkrut sebagai infanteri. Namun tentara perekrut yang menghadapinya (kemungkinan seorang laki-laki) mengatakan kepada Pavlichenko bahwa dia lebih cocok menjadi perawat daripada tentara. Pavlichenko pun menolak. Sepertinya Pavlichenko tidak pernah berpikir untuk memakai seragam perawat dan beraksi layaknya Florence Nightingale. Yang ada dalam pikirannya tampaknya hanya ingin membunuh tentara Jerman yang menginvasi Rusia. Dia kemudian mengeluarkan lencana Voroshilov Sharpshooter dan sertifikat sniper miliknya, yang keduanya dia peroleh saat remaja sebagai anggota OSOAVIAKhIM, sebuah klub menembak khusus non militer yang suatu saat akan dipanggil oleh negara bila dibutuhkan. Pavlichenko sendiri sudah tergabung sejak berusia 14 tahun. Dan akhirnya Pavlichenko diterima. Setelah lulus dari pendidikan singkat sniper, dengan senapan Mosin-Nagant 1891/30 7,62mm (4x optical scope), Pavlichenko ditugaskan bersama Red Army 25th Rifle Division di dekat Odessa, dimana ia dengan cepat membunuh 187 tentara Jerman hanya dalam waktu dua setengah bulan. Ketika Jerman sudah menguasai Odessa, Pavlichenko kemudian dipindahtugaskan ke Sevastapool di Semenanjung Krimea, di mana disini ia berjuang selama 8 bulan dan menambah lagi angka korbannya sebanyak 122 tentara Jerman. Dalam sebuah pertempuran, Pavlichenko pernah menggantikan komandan batalyon yang tewas dan kemudian ia pun terluka tetapi menolak untuk meninggalkan medan perang. Lyudmila Pavlichenko Dari aksi-aksi snipernya, total Pavlichenko sudah membunuh 309 tentara NAZI (ini hanya jumlah yang dikonfirmasi). Yang lebih mengesankan lagi adalah dari jumlah tersebut, 36 diantaranya adalah juga sniper yang juga ingin membunuhnya, yang salah satu diantaranya telah membunuh lebih dari 500 orang. Hal ini berdasarkan buku catatan yang berisi tanggal dan lokasi penembakan yang dibawa oleh sniper tersebut. Namun tidak bisa dipastikan siapa sniper hebat Jerman itu, hanya sedikit sumber terpercaya yang menyebutkannya. Ada juga yang menyebutkan bahwa sniper itu adalah Heinz Thorvald, seorang Kolonel SS, pemimpin sekolah sniper Jerman di Zossen. Pavlichenko biasa "pergi berburu" sendiri atau dengan rekannya satu divisinya. Saat fajar, ia akan berbaring diam selama berjam-jam atau hari untuk menunggu tentara Jerman. Pernah dia dan rekannya terlihat oleh tentara Jerman yang akhirnya melepaskan tembakan mortir. Rekannya terluka parah dan Pavlichenko berhasil mengevakuasinya dari medan perang, tapi rekannya tidak bertahan. Sejak saat itu, dia semakin termotivasi berjuang lebih keras untuk membalas kematian rekannya. Hingga pada bulan Juni 1942, Pavlichenko terluka karena tembakan mortir dan akhirnya ditarik dari pertempuran kurang dari sebulan setelah lukanya pulih. Selanjutnya Pavlichenko menghabiskan masa perang sebagai instruktur di sekolah sniper Rusia, dimana disana ia mendidik sniper generasi baru. Setelah perang berakhir, ia melanjutkan kembali kuliah sejarahnya di Universitas Kiev dan selanjutnya bekerja sebagai sejarawan dan peneliti militer untuk Departemen Pertahanan Uni Soviet. Pada 10 Oktober 1974, Pavlichenko akhirnya meninggal dunia di usia 58 tahun. Pada tahun 1943, Uni Soviet menganugerahkan Pavlichenko dengan penghargaan Gold Star of the Hero (penghargaan tertinggi di Uni Soviet) dan pada tahun 1976 (selang dua tahun sejak kematiannya) diterbitkan perangko untuk mengenangnya. Lyudmila Pavlichenko adalah salah satu dari sekitar 2.000 sniper bertugas di tentara Uni Soviet, hanya 500 di antaranya yang selamat. Dengan total 309 korban jiwa, Pavlichenko masih memegang rekor untuk jumlah tertinggi korban yang dibunuh oleh sniper wanita. Namun masih jauh dari rekor korban sniper terbaik dalam sejarah "Simo Häyhä" yang sebanyak 542 korban jiwa. (

MIG-21 Fishbed. kerikil tajam dari timur.



MiG-21 'Fishbed': Kerikil Tajam Dari Timur Belum ada jet tempur selaku MiG-21. Pemakainya puluhan negara. Terbang pertama kali tahun 1958, hingga kini masih banyak negara yang menggunakannya. Rekor pembuatannya hanya bisa disetarakan dengan P-51 Mustang. Bagi Indonesia sendiri, MiG-21 pernah digunakan sebagai alat diplomasi. Ini adalah cerita Doug Richardson, penulis pesawat militer terkenal asal Amerika. Ketika sedang duduk-duduk minum kopi dengan seorang test-pilot jet tempur kawakan di sebuah kedai dalam suatu pameran kedirgantaraan di Eropa beberapa tahun lalu, ia mengajukan pertanyaan yang sudah lama mengusik dirinya. Pertanyaannya sederhana saja: "Mana di antara pesawat tempur kategori Mach 2 yang paling Anda sukai, MiG-21 atau Mirage III? Sekejap sang pilot uji tertegun, keningnya mengernyit, berusaha keras mencerna seraya mengulang kembali pengalaman dalam ingatannya, dan pertanyaan itu pun dijawabnya. Diplomatis. "Terus terang, cukup sulit jika harus memilih Mirage atau MiG," katanya membuka. "Namun kalau boleh saya katakan, di masa damai ini saya akan lebih suka memakai Mirage. Buatan Perancis ini lebih comfort dan memiliki kokpit lebih hebat dari MiG. Akan tetapi dimasa perang saya akan pilih MiG. Mengapa? Itu karena jet yang satu ini memiliki kemampuan manuver yang amat tinggi. MiG-21 akan membawa seorang pilot tempur sampai ke ujung kemampuannya." Doug Richardson pun lega mendengarnya. Ganjalannya terjawab sudah. Jawaban sang pilot uji, baginya, sudah cukup sebagai legitimasi kedigdayaan jet yang selama ini kerap dijelek-jelekan Barat itu. Sosoknya memang amat sederhana, seperti selonsong peluru dengan sayap delta, namun semua orang akan tercengang jika menyimak reputasinya. Sejak dioperasikan pada tahun 1958, telah 10.000 unit diterbangkan sekitar 40 negara, dan sampai kini pun masih ada sejumlah negara yang menggunakannya. Tak ada sebuah pun jet tempur Barat yang sanggup menandinginya. Sekalipun itu F-16. MiG-21 memang layak disebut jet legendaris kalau tidak sebagai yang terklasik. Dalam dunia kedirgantaraan, hanya P-51 Mustang dan Sopwith Camel yang bisa menyaingi popularitasnya. Produksi Mustang berhasil mencapai 15.000 unit! Uniknya, dari berbagai buku-buku yang memuat kisah-kisah pesawat militer dunia, Barat tak pernah mengakui kehebatan 'legenda dari timur' itu secara eksplisit. Namun, tidak secara implisit. Hal ini terbukti dari dibentuknya sekolah tempur bagi para penerbang Angkatan Laut AS, 'Top Gun', serta untuk Angkatan Udara AS, 'Aggressor', pada tahun 1960-an. Seperti diakui dua aces AS dari Perang Vietnam, Kolonel Robin Olds dan Randall Cunningham dalam Vietnam Air War Debrief (1996), keduanya tak lain dibentuk karena MiG-21 telah menjadi ancaman serius bagi para penerbang tempur AS di atas Vietnam. Modifikasi F-4 Phantom menjadi F-4E pun direkomendasikan demi mengimbangi letalnya kanon MiG-21. Lebih spesifik lagi, baik Olds maupun Cunningham mengatakan, kehadirannya memperkuat jajaran MiG-17 AU Vietnam Utara telah mengubah kill-ratio yang pernah diperoleh dari ajang perang udara di atas Korea Utara, yakni 15:1, menjadi hanya 2:1 di atas Vietnam Utara. MiG-21 memang tak pernah benar-benar mendulang kemenangan telak terhadap lawan-lawannya dari Barat, namun kehadirannya bak 'kerikil tajam' di tengah jalan. Di kedua sekolah khusus tersebut, 'kegalakan' MiG-21 diperankan A-4F Skyhawk, T-38 Talon, dan F-5E Tiger II. Penghadang Pembom AS Dalam kilasan sejarahnya, kisah perancangan MiG-21 sendiri tak bisa lepas dari dua peristiwa penting yang terjadi di Eropa pada tahun 1950-an. Amat erat kaitannya dengan tensi Perang Dingin yang kala itu tengah merambat naik. Peristiwa itu, pertama, pembentukan Pakta Pertahanan Atlantik Utara atau NATO (North Atlantic Treaty Organization) pada 1949, sebagai bukti persekutuan AS dengan sejumlah negara Eropa untuk mengurung setiap gerak-gerik Uni Soviet. Dan, kedua, adalah ditanda-tanganinya Pakta Warsawa oleh para pimpinan Uni Soviet dan enam negara Eropa Timur pada tahun 1955 sebagai respon terhadap pembentukan NATO. Pada saat itu, masing-masing lalu cenderung membuat penafsiran sepihak terhadap makna dan bentuk ancaman strategis yang bakal timbul. Bagi kacamata Barat (NATO), ancaman ini secara umum bisa diringkas sebagai ancaman komunis terhadap Eropa Barat. Sementara, bagi Blok Timur sendiri, ancaman itu bisa diterjemahkan sebagai potensi serbuan senjata nuklir yang bisa sewaktu-waktu menembus wilayah Soviet dan sekutunya. Singkat kata, sejak itu, memang tak pernah ada rasa damai lagi di antara keduanya. Ditandatanganinya Pakta Warsawa, seperti kilah para pejabat Soviet, sedikit banyak juga dipengaruhi oleh kabar pembuatan 2.000 pembom strategis B-47 yang tengah dikejar Boeing pada tahun 1952, yang kemudian ditindaklanjuti dengan penempatan pembom B-52 Stratofortress dalam jumlah banyak di Inggris dan sejumlah negara Eropa Barat. Untuk apa lagi jika tidak untuk menghantam kekuatan Soviet dan para sekutunya? Kecemasan ini nampaknya menjadi tak terbendung terutama setelah mengetahui kinerjanya. Pembom-pembom itu mampu menjelajah hingga Mach 1. Bagi AU Soviet, ini jelas akan membuat keteteran jajaran pertahanan udara Timur yang terdiri dari MiG-15, MiG-17, dan MiG-19. Mereka kalah cepat. Untuk menghadapinya, Soviet pun segera merancang pesawat tempur yang memiliki kemampuan menghadang (intercept) serangan armada pembom strategis AS tersebut. Menurut batasan para ahli aviasi, pesawat ini harus mampu melesat hingga ketinggian 66.000 kaki dengan kecepatan Mach 2 (dua kali kecepatan suara). Dua persyaratan ini jelas diarahkan untuk menghadang B-52 yang bermesin jet delapan buah itu. Ringkas kata, sang interceptor harus berkategori supersonik. Ini adalah prioritas yang harus dipenuhi, meski kala itu tekniknya masih tergolong baru. Maka, atas arahan MAP's Central Aero-Hydrodynamics Institute (TsAGI) dirancanglah pesawat tempur berbadan ramping, berbahan bakar seperlunya, serta mampu menanjak dengan kecepatan dan akselerasi tinggi. Selain itu dia juga dirancang mampu melakukan misi kombatan di udara dan memiliki toleransi yang tinggi dalam modus pendaratan dan lepas-landasnya. Sebagai 'taring', dia akan dibekali rudal (salah satu di antaranya, adalah rudal udara ke udara K-13A atau AA-2 Atoll) dan kanon. Dan, adalah biro Mikoyan-Gurevich yang kemudian dipercaya merealisasikannya. Singkat cerita, setelah menjalani seleksi terhadap empat prototip, muncullah 'Ye-6' sebagai kandidat yang paling unggul. Bentuknya sederhana, mirip selongsong peluru bersayap delta, sehingga dari jauh mirip sekali dengan anak panah. Dialah cikal-bakal MiG-21 yang kemudian berhasil terbang memuaskan untuk pertama kalinya pada Juni 1956. Jet diplomasi Seperti laiknya dua musuh yang tengah bersitegang, berita tentang MiG-21 pun segera bikin heboh rekan-rekan AS di Eropa. Lewat foto mata-mata yang buram, penampilan MiG-21 sebenarnya tak perlu meresahkan AS yang unggul dalam dunia kedirgantaraan. Namun, beberapa pengamat kedirgantaraan, memberi catatan khusus: Mikoyan-Gurevich telah berhasil memadukan mesin turbojet ampuh Tumanski R-11 berkekuatan 11.240 pon pada mesin perang berharga murah yang beratnya cuma 8.200 kilogram. Lalu apa artinya ini? Pengamat itu pun menambahkan, "Jika benar paduan tersebut menghasilkan thrust to weight ratio hingga 5:1, MiG-21 praktis akan menjadi supersonik tergesit yang harus diwaspadai Barat." (baru pada 1974, bisa disaingi F-16 dengan TWR 6,2:1)). Seperti kebiasaannya, NATO pun segera memberi julukan terhadap pesawat tempur yang baru lahir ini. Fishbed, terkesan buruk memang. Sejarah mencatat, jet Tumanski itu pula yang selanjutnya kerap membuat penerbang tempur AS di Vietnam kelabakan. Pasalnya, berbeda dengan mesin Phantom, dia hampir tak mengeluarkan jejak asap tanda yang biasa dijadikan pegangan untuk melacak kehadirannya di udara. Lebih dari itu, sosoknya yang kecil telah membuat Phantom AS kerap kecolongan. Dan harus diakui, sebenarnya MiG-21 pulalah yang kemudian mengilhami perancang General Dynamic dalam penciptaan F-16 Fighting Falcon yang kini mashyur itu. Sebuah kisah spionase menceritakan, karena rasa ingin tahu yang begitu dalam pada tahun 60-an AS pernah mengontak 'sahabatnya' di Timur Tengah, yakni Israel, untuk mencuri sebuah MiG-21 untuk kemudian ditelusuri kelemahannya. Namun upaya ini tak pernah berhasil meski Israel berhasil 'menculik' sebuah dari Irak. Israel tak pernah benar-benar menyerahkannya. (Baca juga: Menculik MiG-21 dari Baghdad) Di luar Soviet, pemakai pertama Fishbed tentu saja para anggota Pakta Warsawa. Adanya keterikatan membuat mereka perlu mengakuisisi dalam jumlah yang begitu mengagumkan. Bayangkan saja, Polandia membeli sampai 410 unit, Jerman Timur 232, Cekoslovakia 350, Rumania 150, dan Bulgaria 80. AU Soviet sendiri, pada tahap pertama, langsung merekrut 780 unit. Dalam daftar pemesan non Pakta Warsawa sendiri, yang menarik untuk disimak adalah bahwa Indonesia tercatat sebagai negara pertama yang dipercaya menggunakannya. Pada tahun 1962, persisnya melalui pendekatan politik, Indonesia menerima 20 MiG-21F Fishbed C dalam suatu paket senilai 2,5 milyar dollar yang di dalamnya juga terdiri dari 10 MiG-19 Farmer berikut 26 pembom strategis Tu-16 Badger. Khusus menyangkut Tu-16: Indonesia bahkan tercatat sebagai negara pertama di luar Soviet yang dipercaya memanfaatkannya. Tak pelak, kehadirannya memang segera membuat kalang-kabut sejumlah negara pro-Barat yang kala itu memiliki kepentingan di Indonesia. Jet diplomasi. Begitulah sementara pihak menilai kedatangan 20 MiG-21 yang selanjutnya memperkuat Skadron 14 Wing 300 Kohanudnas, yang markasnya terletak di Lanud Iswahyudi, Madiun. "Harus diakui, jet-jet ini memang digunakan Presiden Soekarno untuk menekan pendudukan Belanda di Irian Barat, setelah sekian upaya diplomasi sejak KMB diumumkan (1949) tak pernah membuahkan hasil," ujar Marsda TNI (Pur) RJ Salatun, mantan Sekretaris Gabungan Kepala Staf, salah seorang anggota tim yang dikirim RI untuk melakukan pembicaraan mengenai paket pembelian senjata tersebut di Istana Kremlin, Moskow, pada tahun 1961. Salatun juga membenarkan, bahwa pemesanan senjata itu adalah juga merupakan bukti kekesalan Bung Karno terhadap ikut 'main apinya' Badan Intelejen AS, CIA, dalam pemberontakan PRRI/Permesta. Keterlibatan ini terkuak setelah penerbang Mustang AURI, Kapten Udara Ignasius Dewanto berhasil menembak B-26 Invader Aurev pada 18 Mei 1958 yang ternyata diterbangkan seorang agen CIA bernama Allan Pope. Walau tak pernah digunakan secara nyata dalam Operasi Pembebasan Irian Barat (Trikora) secara tak langsung kehadiran senjata dari Soviet itu diakui telah memberikan pengaruh yang nyata. Belanda akhirnya mengembalikan Irian Barat ke pangkuan Ibu Pertiwi pada 15 Agustus 1962. Kehadiran MiG-21 kabarnya juga sempat mengurungkan niat pesawat-pesawat Aurev yang pernah berencana untuk menyerang Pindad dan pangkalan udara di Bandung. Setelah Indonesia, negara selanjutnya yang juga menjadi operator efektif MiG-21 adalah India (1963), Vietnam Utara (1965), Mesir (1967), Suriah, dan Irak (1973). Negara-negara inilah yang sesungguhnya mengoptimalkan kemampuan Fishbed untuk misi-misi keudaraan (kombatan maupun pencegatan) yang sesungguhnya. India menggunakannya untuk melawan F-104 Pakistan. Vietnam Utara untuk menghadang F-4 Phantom AS. Mesir dan Suriah memanfaatkannya untuk menyergap Phantom dan Mirage Israel. Dan, Irak memakainya untuk mencegat pesawat-pesawat tempur Iran. Dalam upaya mengikuti perkembangan kondisi di medan pertempuran dan seperti juga dilakukan industri pesawat lainnya, biro Mikoyan-Gurevich beberapa kali melakukan perbaikan terhadap MiG-21. Dari sinilah lalu muncul varian-variannya. Sebagai contoh, bentuk awal MiG-21 Fishbed-A, beberapa tahun kemudian dipoles menjadi Fishbed-B, lalu MiG-21F Fishbed-C (yang kemudian ditiru Cina menjadi Xian J-7), MiG-21PF Fishbed-D, MiG-21FL, MiG-21 PFS, MiG-21PFM Fishbed-F, MiG-21 PFMA Fishbed-J, MiG-21RF Fishbed-H (intai), dan MiG-21SMT (bertangki lebih besar). Juga dikeluarkan versi latih, seperti MiG-21U Mongol-A, MiG-21US Mongol-B, dan MiG-21UM. Soviet akhirnya menutup produksi supersonik klasik ini pada tahun 1987.

stefania band gothic dari cilacap



STEFANIA GOTHIC METAL
 Sabtu, 19 Desember 2015 STEFANIA di 06.52 Pada tahun 1999 beberapa musisi dari kota Cilacap membentuk sebuah Band musik cadas yang berGenre Gothic Metal yang dikasih nama SANTAMARIA. Rendi ( Guitaris ), Rizal ( Drumer ), Eci ( Feamale ), dan Ovan ( Growel ), Terciptalah 4 lagu yang menggelegar, lagu pertama mereka persembahkan untuk teman mereka, yang akhirnya mencoba untuk masuk kedapur rekaman,Namun gagal, dan masing-masing personilpun berhenti karena kesibukan dan urusan keluarga, dan dengan kesepakatan bersama merekapun vakum. Pada awal tahun 2003 sang vokalis growel ( Ovan ) bermimpi bertemu sosok perempuan dari YUNANI yang bernama STEFANIA, Diawal tahun 2003 itulah Ovan membangkitkan kembali Band nya dengan mengubah nama menjadi STEFANIA, Dengan kerja kerasnya mencari personil,akhirnya merekrut Cecep sebagai Guitaris, Harkit sebagai Basis, Adam penabuh Drum, Vivi berperan sebagai Feamale,dan Ovan dengan posisi tetap.Setelah beberapa bulanpun mereka mencoba untuk kedapur rekaman lagi,Sangat disayangkan,lagi-lagi mereka gagal dikarenakan konsentrasi sang feamale yang selalu terganggu dengan berbagai faktor.Tak disangka setelah berjalan beberapa tahun,STEFANIA mengalami gejolak yang begitu rumit dikarenakan ada perdebatan pribadi antara sang Feamale dengan sang Basis,yang akhirnya Feamale mundur dan digantikan oleh Yani.Namun tak berjalan lama,berganti feamale lagi menjadi Ayu,Dikarenakan banyak hambatan dan gangguan merekapun vakum. Setelah bertahun-tahun STEFANIA mati suri,dan Ovan berkelana kesana kemari,akhirnya pada tahun 2015,tepatnya tanggal 6 juni, dibangkitkan lagi oleh sang Growl dengan formasi yang kini di monitori oleh 6 pencinta musik, OVAN dengan posisi yang tak berubah dengan tekhnik vokal yang kini sangat meningkat, didampingi suara syahdu dari ALIFIA sebagai Feamalenya,serta diiringi oleh ZOEKMO sebagai lead guitar,permainan keyboard dari YUGO yang garang,THOLE yang bermain bass dengan mantap,dan DANNY penabuh drum yang menggelegar. dengan formasi ini,terciptalah 2 lagu tambahan,dan kini menjadi 6 lagu yang siap meramaikan setiap acara dan pecinta musik tanah air.